Gempa Bumi M4,9 di Kabupaten Pangandaran Akibat Sesar Aktif Bawah Laut

1 month ago 19
Gempa Bumi  M4,9 di Kabupaten Pangandaran Akibat Sesar Aktif Bawah Laut ilustrasi(freepik)


WILAYAH Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat dan sekitarnya diguncang gempabumi tektonik, Selasa (25/3). Hasil analisis Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menunjukkan bahwa gempabumi ini berkekuatan M=4,9. Episenter terletak pada koordinat 8.2 LS dan 107.89 BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 86 km BaratDaya Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat pada kedalaman 11 km.

"Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat aktivitas sesar aktif bawah laut," kata Kepala BBMKG Wilayah II Tangerang Hartanto. 

Dampak gempabumi yang digambarkan oleh peta tingkat guncangan (Shakemap) BMKG dan berdasarkan laporan dari masyarakat, gempabumi ini dirasakan  di wilayah Garut, Kota Banjar dengan skala intensitas III MMI (Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang - Getaran dirasakan nyata dalam rumah, terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu), Di Tasikmalaya dengan Skala Intensitas II - III MMI (Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang - Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu), di Bandung, Palabuhan Ratu dengan Skala Intensitas II MMI (Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang). Namun hingga saat ini belum ada laporan mengenai kerusakan bangunan sebagai dampak gempabumi tersebut. 

"Hingga pukul 14:23 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan," jelas dia. 
 
Kepada masyarakat diimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
 
Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi (Instagram/Twitter @bmkgwilayah2 atau @infoBMKG), website (http://bbmkg2.bmkg.go.id/ atau http://www.bmkg.go.id atau inatews.bmkg.go.id).), atau melalui Mobile Apps (IOS dan Android): wrs-bmkg atau infobmkg. (H-4)

Read Entire Article
Tekno | Hukum | | |