Apurva Tegaskan Kembali Komitmennya Sebagai Hotel Berkelanjutan

15 hours ago 7
Apurva Tegaskan Kembali Komitmennya Sebagai Hotel Berkelanjutan (DOK MEGATIX)

SAAT ini, negara, bisnis, dan komunitas di seluruh dunia berkomitmen terhadap aksi iklim, ekonomi hijau, tata kelola yang bertanggung jawab, dan konsumsi yang berkelanjutan. Hal ini untuk mendorong pergeseran kolektif menuju masa depan yang regeneratif.

Sehari sebelum berlangsungnya The 3rd Path to Sustainable Growth, di Nusa Dua, Bali, Apurva Kempinski Bali menggelar konfrensi pers untuk menjelaskan kembali bahwa keberlanjutan itu untuk mendorong kolaborasi lintas industri, mempertemukan para pemimpin global, pembuat kebijakan, pelaku bisnis, dan komunitas untuk bertukar ide, praktik terbaik, dan solusi inovatif untuk keberlanjutan. 

''Untuk mencapai sustainability, jalannya sangat panjang. Kami ingin mengajak semua orang untuk kerja sama. Kami terbuka dan ini tujuan yang panjang,'' kata General Manager Apurva Kempinski Bali, Vincent Guironnet, pada Konfrensi Pers secara daring dari Apurva Kempinski Bali, Rabu (7/5), sehari sebelum berlangsungnya The 3rd Path to Sustainable Growth, di Nusa Dua, Bali.  

Sebagai hotel dengan standar GHSE (Global Health, Safety, and Environment), Apurva juga mengajak para tamunya untuk terlibat inisiatif yang dibuat Apurva. ''Tahun depan kami akan ajak tamu untuk ikut tanam mangrove. Tahun ini baru sebatas karyawan dan staf menanam 1.000 pohon mangrove,'' kata Director of Hygiene, Safety and Sustainability, Apurva Kempinski, Desak Intan pada konfrensi pers yang sama.

AWAL TERBENTUKNYA INISIATIF
Intan menjelaskan bahwa semua inisiatif yang telah dibuat Apurva terkait dengan keberlanjutan telah dipersiapkan sejak 2022. Dan inisiatif-inisiatif itu telah diintegrasikan dengan operasional hotel hingga saat ini. 

''Sustainability tidak terpisah dari operasional hotel. Kalau terpisah maka tidak akan terjadi sustainable. Kami mengintegrasikan semua aspek dalam sustainability,'' jelas Intan. 

Sebelum menjadi sebuah inisiatif, Intan menjelaskan, Apurva menjalankan sebuah brand campaign. ''Kita satu suara dulu dan bikin action plan kecil-kecilan dulu di departemen-departemen. Jadikan ini bagian dari strategi hotel dan matangkan. Kita memformalkannya pada 2022,'' jelas Intan. 

MULAI DARI MANA
Untuk memulai menjadi penjaga keberlanjutan, tidak sulit, malah sangat mudah. Tidak perlu memikirkan langkah-langkah yang terlalu jauh.

''Jika ingin memulai, coba perhatikan sekitarmu. Air yang kamu gunakan, listrik yang kamu pakai. Mulai dari situ, Anda sudah jadi agen keberlanjutan,'' jelas MVB Sustainability Consultant, Alistair Speirs. 

Menurut Alistair, tidak ada tren global dalam keberlanjutan, yang paling relevan bagi industri pariwisata dan perhotelan saat ini. Lakukan sebagaimana seharusnya saja. ''Untuk Bali, sesuaikan dengan lokal, di Jakarta sesuai dengan di Jakarta,'' ujar Alistair. 

HOTEL BERKELANJUTAN
The Apurva Kempinski Bali berkomitmen pada keberlanjutan. Ini berarti Apurva berusaha menerapkan manajemen berkelanjutan yang efektif dan memberdayakan masyarakat. 

Ini menunjukkan bahwa hotel tidak hanya fokus pada keuntungan bisnis, tetapi juga peduli terhadap dampak lingkungan dan sosial. Hotel seperti ini seringkali memiliki inisiatif seperti penggunaan energi terbarukan, pengelolaan limbah yang efisien, dan dukungan terhadap komunitas lokal. Komitmen ini penting karena membantu mengurangi dampak negatif industri perhotelan pada lingkungan dan masyarakat.

Dengan inisiatif keberlanjutan, misalnya, Apurva tidak lagi menyediakan air minum dalam botol plastik. Memiliki pengelolaan sampah, taman hidroponik, dan pelayanan kendaraan listrik untuk tamu, dan program penanaman bakau. 

Sustainability sendiri alias keberlanjutan, kini bukan lagi sebuah pilihan, melainkan sebuah keharusan, seiring dunia menghadapi tantangan lingkungan dan sosial yang mendesak di tengah kemajuan teknologi yang pesat. 

PTSG KETIGA
Tahun ini adalah gelaran Path to Sustainable Growth (PTSG) yang ketiga. PTSG ke-3 ini memilih tema 'Shaping a Sustainable Future'.

Pertemuan ini adalah pertemuan puncak sehari penuh yang menghadirkan para pakar dari berbagai industri. Emisi karbon yang dihasilkan dari acara ini akan dihitung dan diimbangi melalui penanaman bakau sebagai bagian dari inisiatif dekarbonisasi.

Dalam sehari akan ada 4 diskusi panel yang melibatkan banyak ahli dan praktisi keberlanjutan dari Bali dan luar Bali. Wakil Menteri Pariwisata Ni Luh Puspa akan hadir sebagai Keynote Speaker.  (H-1) 

Read Entire Article
Tekno | Hukum | | |