Arus Mudik  dari Bandung Lewat Gentong ke Jateng Padat Merayap

1 month ago 21
Arus Mudik  dari Bandung Lewat Gentong ke Jateng Padat Merayap Memasuki H-2 arus mudik Bandung ke Tasikmalaya menuju Ciamis arah Jateng mengalami peningkatan volume kendaraan dan menyebabkan arus padat merayap di Rajapolah.(Kristiadi/MI.)

MEMASUKI H-2 Idul Fitri 1446 Hijriah 2025, arus mudik dari Bandung melalui Jalur Gentong, Kecamatan Kadipaten, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat menuju ke arah Jawa Tengah dan Jawa Timur padat merayap. Tercatat  sebanyak 83.031 kendaraan menuju arah Tasikmalaya ke Jawa Tengah dan Jawa Timur, kemarin (28/3).

Pantauan di lokasi, terjadi peningkatan kendaraan pemudik dari arah Jakarta, Bandung, melalui Gentong bawah, Kecamatan Kadipaten Kabupaten Tasikmalaya sehingga  kendaraan yang melintas terhenti lama. Oleh karena itu, Polres Tasikmalaya Kota memberlakukan sistem one way atau satu arah.

Kasat Lantas Polres Tasikmalaya Kota, AKP Riki Kustiawan mengatakan  peningkatan arus mudik lebaran 1446 Hijriah terjadi pada Sabtu (29/3) dini hari sekitar pukul 01.30 WIB hingga sore ini. Kepadatan arus mudik dari Jabar menuju arah Ciamis, Kota Tasikmalaya, Banjar dan Pangandaran ke arah Jateng juga terjadi.

"Tepatnya pukul 13.40 WIB dan arus mengular hingga kepadatan terjadi kembali lantaran di jalur mudik adanya kendaraan keluar - masuk di simpang tiga panyusuhan, simpang tiga Sukamantri dan perempatan Rajapolah," katanya, Sabtu (29/3).

Petugas Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Kabupaten Tasikmalaya Abdul Jalil mengatakan peningkatan volume kendaraan terjadi sejak Sabtu dini hari dari Jakarta dan Bandung menuju Tasikmalaya ke Jateng. Namun, kepadatan arus mudik di lintas selatan disebabkan adanya keluar-masuknya kendaraan dipersimpangan.

"Arus mudik dari Bandung melalui Gentong Tasikmalaya menuju Jawa Tengah tercatat 83.031 unit kendaraan didominasi motor berjumlah 41.297 unit, mobil kecil 39.457 unit dan dari Tasikmalaya ke Bandung tercatat 9.862 unit kendaraan didominasi moror berjumlah 5.546 unit, mobil kecil 3.548 unit," ujarnya.

Adapun kendaraan yang melintas pada H-2 lebaran, ujar dia, berupa mobil besar, sedang, kecil, sepeda motor. Puncaknya arus  mudik di wilayah ini diprediksi akan terjadi Sabtu malam Minggu  (30/3).

"Kami mengimbu agar pengendara harus tetap ekstra hati-hati mengingat kondisi jalur rawan kecelakaan, turunan curam dan belokan tajam, menyulitkan pengendara. Namun, arus mudik di jalur selatan melalui Pos Pengamanan Leter U Gendong volume kendaraan meningkat cukup signifikan," paparnya. (H-4)

Read Entire Article
Tekno | Hukum | | |