Warga Balikpapan Keluhkan Kelangkaan Pertamax, Antrean Kendaraan Mengular

Suasana SPBU Batakan, Balikpapan terpantau sepi karena stok BBM jenis Pertamax kosong. Senin (19/5).(MI/Putri Purnama)

WARGA Kota Balikpapan mengeluhkan kelangkaan BBM yang sudah terjadi beberapa hari terakhir. Sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) terlihat sepi akibat tidak miliki stok BBM.

Salah satu pengendara, Agus Afriono, mengatakan dirinya sudah berkeliling ke beberapa SPBU di Kota Minyak. Namun, tidak menemukan adanya SPBU yang memiliki persediaan BBM jenis Pertamax.

"Sudah di Batakan kosong, di kota juga kosong. Sudah dari kemarin keliling cari Pertamax nggak ada," kata dia di SPBU Batakan, Senin (19/5).

Agus mengatakan salah satu SPBU yang berada di Jalan MT Haryono, Balikpapan masih tersedia stok Pertamax, baik jenis 92 maupun turbo. Namun antrean kendaraan mengular hingga menyebabkan kemacetan.

"Di SPBU Dam itu ada, tapi antrenya panjang banget. Sementara indikator bensin saya sudah menyala," ujarnya.

Sementara itu, Pengawas Lapangan SPBU Batakan Esra mengatakan ketersediaan BBM bergantung pada pasokan dari Pertamina. Ia menduga terjadi keterlambatan distribusi dari pusat.

“Masalahnya mungkin ada di pengiriman. Pengiriman dari depot kemungkinan habis, atau mungkin ada stok opname dari depot sini (Balikpapan)," kata dia.

Esra mengaku tidak memiliki kendali atas ketersediaan bahan bakar di SPBU. Bahkan untuk memenuhi kebutuhan stok BBM, pihaknya memutuskan untuk meminta distribusi depot Samarinda.

"Jadi, kita ngambilnya dari Samarinda. Stok opname ini adalah stok yang ada, kayak ditahan dulu buat rekap," pungkas Esra. (Z-1)