3 weeks ago
7
Ilustrasi bekas luka(Dok. Istock)
BEKAS luka bisa mengganggu penampilan dan menurunkan rasa percaya diri, terlebih ada pada area kulit yang terlihat, seperti wajah dan pergelangan tangan.
Munculnya bekas luka bisa disebabkan oleh banyak faktor, diantaranya lecet akibat terjatuh, tergores, teriris benda tajam, luka bakar, atau iritasi pada kulit.
Melansir dari situs kesehatan, Alodokter, bekas luka bisa berwarna kecoklatan atau kehitaman (hiperpigmentasi), lebih terang dari kulit sekitarnya (hipopigmentasi), atau berbentuk keloid.
Tak jarang orang membiarkan bekas luka dan berharap bekas luka tersebut hilang dengan sendiri. Akan tetapi, seorang dokter, skincare dan aesthetic expert, dr Yessica Tania mengungkapkan bekas luka tidak bisa dibiarkan begitu saja.
"Kalau punya luka, jangan pernah didiemin. Berharap nanti hilang sendiri. Rata-rata sih jadi bekas," kata dr Zie, demikian sapaanya, seperti dikutip dari Instagram pribadinya @dr.yessicatania.
Tips Merawat Luka agar tidak Berbekas
Dr Zie membagikan cara merawat luka agar tidak berbekas, sebagai berikut.
- Rawat Luka
Langkah pertama ialah saat kamu terluka, kamu perlu merawat luka tersebut sebaik mungkin. "Penyembuhan luka yang bagus itu kalau lukanya dalam keadaan lembab," kata dr Zie.
- Jangan Dikelupas
Selanjutnya biarkan bekas luka yang sudah mengering. "Kalau lukanya tuh udah mulai mengering dan jadi ada kayak koreng jangan pernah dikelopekin. Semakin lama korengnya nempel, semakin bagus," ujar dr Zie.
- Pakai Body Care
Selanjutnya ialah memakai body care atau body serum. "Kalau lukanya tuh udah mulai sembuh, kayak koreng ini udah mulai lepas, secepat mungkin kamu pakein body care atau body serum yang ada kandungan pencerahnya dan UV filternya," saran dr Zie. (Nas/M-3)
