Bologna vs Empoli: Bologna Tembus Final Coppa Italia Usai 51 Tahun Usai Kalahkan Empoli 2-1

5 hours ago 2
 Bologna Tembus Final Coppa Italia Usai 51 Tahun Usai Kalahkan Empoli 2-1 Bologna memastikan tempat di Final Coppa Italia untuk pertama kalinya sejak 1974 usai menaklukkan Empoli 2-1 (agregat 5-1). (Bologna)

BOLOGNA berhasil menempatkan diri di Final Coppa Italia pertama mereka dalam 51 tahun, setelah menang 2-1 atas Empoli. Mereka akan berhadapan dengan Milan di final. 

Rossoblu sudah hampir pasti lolos ke Final berkat kemenangan 3-0 di leg pertama. Mereka tetap menurunkan susunan pemain inti hanya beberapa hari setelah kemenangan dramatis di menit akhir atas Inter di Serie A, yang membawa mereka naik ke posisi keempat klasemen. Emil Holm, Lukasz Skorupski, Lewis Ferguson, dan Nicolò Casale absen, sementara Santiago Castro belum sepenuhnya pulih. 

Di pihak Empoli, mereka tidak diperkuat Youssef Maleh, Christian Kouame, Ardian Ismajli, Nicolas Haas, Pietro Pellegri, dan Szymon Zurkowski. Tim asal Tuscany ini sebelumnya berhasil menyingkirkan Torino, Fiorentina, dan Juventus dari Coppa Italia, namun belum mencatat kemenangan di Liga pada tahun 2025.

Hanya butuh tujuh menit bagi Bologna untuk memperbesar keunggulan agregat. Saat sepak pojok yang ditepis mengarah ke Nikola Moro, yang menyisir sisi kanan dan mengirim umpan silang ke Giovanni Fabbian yang berdiri bebas untuk menyundul bola dari jarak enam yard.

Jacopo Seghetti menepis tembakan Charalampos Lykogiannis dari sudut sempit, lalu menggagalkan peluang Thijs Dallinga yang siap menyambut bola di tiang jauh dari situasi sepak pojok.

Empoli mencetak gol pertama mereka di laga ini saat Junior Sambia mengirim umpan kepada Ola Solbakken, yang melepaskan tembakan keras yang ditepis kiper dan jatuh ke jalur Viktor Kovalenko untuk disambar menjadi gol.

Seghetti kembali diuji oleh tembakan Fabbian dari tepi kotak penalti. Sambia hampir menerima kartu merah langsung atas tekel kerasnya terhadap Lykogiannis.

Benjamin Dominguez beberapa kali berada di posisi ideal untuk melepaskan tembakan, namun ragu-ragu dan melewatkan peluang. Usaha ketiganya berupa tendangan setengah voli dari tepi kotak hanya melayang tipis di atas mistar.

Dallinga nyaris mengarahkan bola hasil tembakan Estanis Pedrola yang terdefleksi ke gawang dari jarak dekat. Tembakan Moro juga sempat dibelokkan bek lawan dan melebar.

Dari sepak pojok yang dihasilkan, Lykogiannis mengirim umpan silang khas dari sisi kiri, yang disambut Dallinga dengan sundulan mengarah ke sisi berlawanan gawang, melewati penjaga gawang. (Football-Italia/Z-2)

Read Entire Article
Tekno | Hukum | | |