Wisuda Universitas Taruna Bakti, Tantangan dan Peluang Sarjana Musik Terbuka Lebar

1 month ago 25
Wisuda Universitas Taruna Bakti, Tantangan dan Peluang Sarjana Musik Terbuka Lebar Rektor Universitas Taruna Bakti Frado Sibarani melantik 46 lulusan Progam Studi Musik dan Sekretari.(MI/SUMARIYADI)

SARJANA musik di Indonesia diyakini mampu bersaing di tingkat global pada era digital saat ini. Syaratnya, selain memiliki pengetahuan tentang musik modern, mereka harus mampu mengkolaborasikannya dengan musik etnik.

"Dengan kolaborasi musik etnik, pemusik di Indonesia akan memiliki pembeda dibanding pemusik dari belahan dunia lainnya. Perkembangan musik etnik khususnya dari Jawa Barat sangat bagus, di masa lalu atau masa kini," ungkap Ketua DPRD Jawa Barat Buky Wibawa, saat berbicara pada Wisuda II 2005 Universitas Taruna Bakti, Bandung, Sabtu (27).

Pada wisuda kali ini, Universitas Taruna Bakti melantik 46 lulusan dari jurusan Seni Musik dan Sekretaris. Universitas ini memiliki dua fakultas, yakni Fakultas Sosial Humaniora dan Fakultas Sains Tekonologi, dengan tujuh jurusan, yaitu Sekretari, Penyaji Musik, Seni Musik, Manajemen, Informatika, Rekayasa Logistik dan Sains Data.

Lebih jauh, Buky yang juga seorang seniman musik itu meyakini kolaborasi musik modern dengan angklung asli Jawa Bart bisa jadi modal penting untuk ditawarkan kepada dunia. Di masa lalu, itu dibuktikan oleh kelompok musik Krakatau yang memadukan jazz dan angklung.

Saat ini, upaya untuk membawa angklung ke tengah dunia juga terus dilakukan Saung Angklung Udjo.

Dosen musik di Universitas Taruna Bakti itu menyatakan saat ini sarjana musik tidak hanya bisa berkarier menjadi musisi atau penyanyi. Dengan ilmu yang mereka dapatkan di kampus, mereka bis menjadi pelaku manajemen artis, entertaimen manager di hotel maupun restoran, jurnalis musik, guru, dosen, hingga pengusaha music store.

"Banyak hal bisa dikembngkan seorang sarjana musik. Tantangan dunia musik saat ini ialah pergeseran dari fisik ke digital," jelasnya.

Dulu, seniman musik sangat bergantung pada produser untuk perkembangan karier mereka. Kini, pemusik bisa menjadi manager sendiri dan produser sendiri untuk masa depan mereka.

"Dengan menjadi sarjana musik, seniman menjadi pemusik yang lengkap. Tidak hanya punya skill, tapi juga pengetahun lain, manajemen musik hingga pengetahuan intelektual lainnya," tandas Buky.


Babak baru kehidupan


Sementara itu, dalam wisuda itu, Rektor Universitas Taruna Bakti Frado Sibrani mengingatkan bahwa pendidikan bukan tentang apa yang dipelajari. Tetapi, juga tentang kita akan menjadi siapa setelahnya.

"Seorang lulusan harus terus belajar, berkembang dan menjdi pribdi yang bermanfaat bagi masyarakat, bangsa dan negara," tambahnya.

Wisuda, lanjut dia, adalah awak dari babak baru kehidupan yang akan membawa menuju kesuksesan di masa depan. Bukan akhir perjalanan, tpi awal tanggung jawab yang besr.

"Di luar sana penuh peluang dan tantangan yang harus dihadapi dengan keterampilan, pengetahuan dan sikap profesional. Kejujuran, kerja kers dan tanggung jawab Jawab adalah pondasi yang harus menjadi panduan," tegas Frado.

Wisuda Universitas Taruna Bakti digelar di GOR Yayasan Taruna Bakti, Jalan Surapati, Kota Bandung.

Acara juga dihadiri oleh pimpinan universitas, jajaran senat akademik, organ Yayasan Taruna Bakti, perwakilan LLDIKTI Wilayah IV dan Banten, orangtua wisudawan, serta mitra strategis TBU.

Dalam momen ini juga diserahkan penghargaan kepada wisudwan dengan prestasi akademik terbaik, yakni Novia Nur Anggraeni, Delvira Putri Andhara, Auryn Jasmine Nurathaillah W, Sri Sapritriani dan Mohamad Hang Tuah.

Penghargaan juga diberikan kepada peraih Microsoft Office Specialist (MOS) Score Tertinggi, yakni Lesli Siti Andini dan Sri Saptiani.

Taruna Bakti University berkomitmen untuk terus meningkatkan mutu pendidikan melalui integrasi teknologi, penguatan karakter, dan kemitraan dengan dunia industri. TBU berharap mampu menjadi universitas unggulan yang melahirkan generasi muda kreatif, inovatif, dan adaptif dalam menghadapi era global.

Read Entire Article
Tekno | Hukum | | |