
Belakangan ini, penonton film di bioskop Indonesia dikejutkan dengan adanya sebuah video iklan layanan masyarakat yang berisi program-program dan laporan kinerja Presiden Prabowo Subianto. Video tersebut diputar sesaat sebelum film mulai.
Namun, alih-alih diapresiasi, para penonton justru merasa tidak suka dengan video Prabowo di bioskop sebelum film diputar. Hal itu pun menimbulkan respons dari banyak warganet agar menyarankan telat masuk ke studio bioskop agar terhindar untuk menyaksikan video Prabowo.
“Yeah, nobody prepared me for THAT jumpscare before the horror movie played,” tulis salah satu pengguna Twitter tentang video Prabowo di bioskop, dikutip Media Indonesia, hari ini.
“Jujur kaget dan bete,” tanggap warganet lain.
“Btw tadi nonton di CGV Jwalk tidak ada iklan propaganda ala ala Orba . Yessss !!!!” Tuli seorang pengguna Twitter lainnya, Minggu, (14/9).
Kebanyakan yang mengeluhkan adanya video Prabowo di bioskop adalah mereka yang menonton film di jaringan bioskop XXI. Sementara CGV dan Cinepolis, belum ada laporan penonton yang menyaksikan video tersebut.
Beberapa warganet pun menyarankan untuk telat masuk ke studio.
“Sedikit tips: masuklah ke studio 8-9 menit setelah jam tayang yang tertera (atau nunggu sampe kedengeran suara dentum dentumnya all around you) biar nggak terpapar iklan ini di XXI,” tulis salah satu akun reviewer film.(P-1)