Wanda Hamidah Satu-satunya Wakil Indonesia di Global Sumud Flotilla ke Gaza

3 hours ago 1
Wanda Hamidah Satu-satunya Wakil Indonesia di Global Sumud Flotilla ke Gaza Wanda Hamidah.(Instagram Kita Bisa)

AKTRIS sekaligus aktivis kemanusiaan Wanda Hamidah akhirnya berhasil mewujudkan niatnya untuk bergabung dalam misi Global Sumud Flotilla menuju Gaza. 

Setelah tertahan selama dua pekan di Tunisia, ia menempati kursi di kapal terakhir yang diberangkatkan. Ini pencapaian yang diselimuti rasa syukur sekaligus kebanggaan.

Bertahan di Tengah Ketidakpastian

Sejak awal September, Wanda berangkat ke Tunisia bersama sejumlah artis Indonesia, termasuk Chiki Fawzi. Namun, perjalanan mereka tidak mulus. 

Tak sedikit delegasi dari berbagai negara memilih pulang akibat ketidakpastian jadwal, tetapi Wanda memilih tetap bertahan. Keputusannya berbuah hasil ketika ia diumumkan ikut berlayar dari pelabuhan Sidi Bou Said pada Selasa (16/9) malam.

Satu-Satunya Perempuan di Kapal Kaiser

Wanda tercatat sebagai satu-satunya perempuan di atas Kapal Kaiser yang juga membawa delegasi dari Aljazair dan Tunisia. 

"Indonesia, Alhamdulillah In Shaa Allah bismillah kita akan berlayar menuju Gaza malam ini," tulis Wanda menegaskan tekadnya dalam unggahan di Instagram, dikutip Kamis (18/9)

"Makasih semuanya, im going to gaza. Keep sounding to Gaza," tambahnya.

Keberangkatannya turut disaksikan langsung Chiki Fawzi, sahabatnya, yang gagal ikut berlayar. Chiki membagikan rasa bangga sekaligus haru lewat media sosial.

"Bismillah, Allah jaga kak @wandahamidahsa, is sailing to Gaza! Tumpah airmataku kak!!! Aku saksikan dari dekat perjuangan mu tiap hari kak, menjadi satu-satunya perempuan di kapal. Kita ikut jaga dan dampingi yuk!"

Dukungan untuk Sang Ibu

Chiki juga menitipkan pesan kepada anak-anak Wanda. "Sedih dan BANGGA kak!!... @shalimahakim dan anak-anak kak Wanda yang aku enggak tahu IG nya, ibu kalian keren," tulisnya, menyoroti pengorbanan Wanda sebagai seorang ibu yang tetap memilih panggilan kemanusiaan.

Strategi Pelayaran Global Sumud Flotilla

Muhammad Husein dari Global Peace Convoy menjelaskan bahwa Kapal Kaiser adalah kapal terakhir yang meninggalkan Tunisia. Nanti kapal ini akan bergabung dengan armada flotilla lainnya di titik pertemuan di laut internasional sebelum melanjutkan perjalanan ke Gaza.

Wanda sendiri mengungkapkan rasa bahagianya setelah penantian panjang.

"Alhamdulillah senang sekali bisa ke Gaza sudah menanti cukup lama. In Shaa Allah siap lahir batin pergi ke Gaza," ucapnya.

Pesan untuk Dunia

Melalui voice note kepada sahabat-sahabatnya, Wanda memastikan dirinya dalam kondisi baik meski menjadi satu-satunya perempuan di kapal. 

Ia juga menyampaikan pesan yang lebih luas kepada masyarakat dunia.

"Gunakan media sosial untuk bela Palestina untuk membuka pengepungan dari zionis Indonesia. Bantu pressure Indonesia mengakui kemerdekaan Indonesia. Free Palesine," tuturnya.

Kini, di atas ombak Laut Mediterania, Wanda Hamidah tidak hanya membawa logistik bantuan, tetapi juga semangat solidaritas dan harapan dari Indonesia untuk Palestina. (I-2)

Read Entire Article
Tekno | Hukum | | |