UNPAM Sulap Limbah Cangkang Kerang Menjadi Batako

2 days ago 2
UNPAM Sulap Limbah Cangkang Kerang Menjadi Batako Ilustrasi(Dok Unpam)

PESISIR Sawah Luhur di Serang punya satu pemandangan yang bikin geleng-geleng. Tumpukan cangkang kerang di mana-mana. Bau, nyampah, dan menyusahkan warga.

Tim dosen Universitas Pamulang (UNPAM) bersama mahasiswa kemudian datang membawa solusi. Mereka mengolah limbah cangkang kerang menjadi batako dan ini didukung hibah BIMA 2025 dari Kemendiktisaintek.

Kekuatan timnya ada di kolaborasi lintas jurusan yang terdiri dari Arip Kristiyanto dari Sistem Informasi, Iroh Rahmawati dari Akuntansi, dan Alfian Ady Saputra dari Teknik Mesin.

“Program ini tidak hanya berfokus pada pemanfaatan limbah. Tetapi juga pemberdayaan masyarakat melalui pelatihan, pendampingan, serta penguatan usaha berbasis potensi lokal,” ujar Ketua Pelaksana, Arip Kristiyanto dilansir dari keterangan resmi, Jumat (12/9). 

Bukan proyek menara gading, warga di Sawah Luhur juga ikut dilibatkan. Dari mengumpulkan cangkang, membuat batako, sampai belajar berjualan. Hal ini membuat program tersebut hanya mendapat ilmu, tapi juga peluang untuk menambah penghasilan.

Program ini juga bukan melulu soal uang, dengan limbah diolah, lingkungan pesisir juga menjadi lebih bersih. Ekosistem laut bisa tetap sehat, dan Sawah Luhur tidak lagi identik dengan tumpukan sampah kerang.

"Melalui program hibah BIMA ini, diharapkan Sawah Luhur dapat menjadi contoh daerah pesisir yang berhasil mengubah tantangan lingkungan menjadi peluang ekonomi hijau," kata Arip.

Harapannya, batako dari cangkang kerang ini dapat menjadi brand khas Serang yang dikenal luas. Dari limbah yang membuat resah, lahirlah inovasi yang dapat membuat kebanggaan. (H-2)

Read Entire Article
Tekno | Hukum | | |