Tembok Penahan Tanah Ambruk, Tiga Rumah di Kota Sukabumi Terancam Longsor

Warga menangani tembok penahan tanah yang ambruk.(MI/Benny Bastiandy)

TIGA bangunan rumah warga di Kampung Tegalwangi RT 04/02 Kelurahan Sukakarya Kecamatan Warudoyong Kota Sukabumi, Jawa Barat, terancam longsor dan tertimbun. Kondisi itu menyusul longsornya bangunan tembok tembok penahan tanah (TPT) di salah satu rumah warga.

Berdasarkan informasi, terancam longsor dan tertimbunnya tiga rumah warga diawali tergerusnya bangunan TPT di rumah milik Ari Mulya Rahman. Peristiwanya terjadi pada Sabtu (1/3) sekitar pukul 04.45 WIB atau selepas sahur.

Kepala Pelaksana BPBD Kota Sukabumi, Novian Rahmat Taupik, menjelaskan personelnya sudah mengecek ke lokasi sekaligus melakukan asesmen di lapangan. "Peristiwanya bermula dari longsornya TPT pagar rumah milik Ari Mulya Rahman. Rumah itu dihuni satu kepala keluarga atau empat orang jiwa," kata Novian, Minggu (2/3).

Longsornya TPT terjadi saat hujan berintensitas sedang hingga tinggi. Saat ini kondisi satu rumah terancam ambruk. Sedangkan dua rumah warga lainnya atas nama Budi Hartono dan Ini Ciming berada pada kondisi terancam. Dua itu rumah berada di bawah bangunan rumah yang TPT-nya longsor.

Saat ini posisi bangunan TPT yang ambruk sudah miring hingga retak-retak. Petugas BPBD membantu mengevakuasi material bangunan TPT yang ambruk karena mengganggu aktivitas masyarakat. "Pemilik rumah informasinya akan memperkerjakan orang lain untuk mengangkut material TPT yang ambruk itu," pungkasnya. (E-2)