3 hours ago
4
Lembang Park Zoo sudah beroperasi lagi setelah ditutup karena adanya macan tutul yang lepas dari kandang.(mi/depi)
SETELAH melalui pertimbangan, kunjungan wisata ke Lembang Park & Zoo akhirnya kembali dibuka. Terlebih, satwa macan tutul yang kabur sejak dua pekan lalu dipastikan sudah keluar area wisata.
"Hari ini kunjungan wisata sudah dibuka," ucap Humas Lembang Park & Zoo, Miftah Setiawan, Rabu (10/9).
Selama kunjungan dibuka, tim dari Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) akan tetap standby di lokasi untuk memantau pergerakan macan tutul.
Untuk mencegah terulangnya kejadian, menurut dia, selama kunjungan ditutup, pihaknya melakukan berbagai persiapan serius terutama fasilitas kandang hewan.
“Kami cek ulang seluruh fasilitas kandang bersama rekan dari BBKSDA. Yang kurang kuat kami perkuat, yang kurang lengkap kami tambahi. Sekarang kami sudah menerapkan double safety untuk kandang-kandang karnivora,” jelasnya.
Ia pun memastikan, perawatan hewan masih dilakukan seperti biasa meskipun tidak ada pemasukan tiket dari wisatawan sejak kunjungan ditutup pada 28 Agustus lalu.
"Kalau ditanya soal kerugian, memang signifikan sekali. Namun fokus kami saat ini adalah menanggulangi insiden ini dengan sebaik mungkin," tuturnya.
Meski demikian, dampak paling dirasakan adalah para karyawan yang terpaksa harus dirumahkan sebab aktivitas operasional yang minim.
"Beberapa rekan petugas dirumahkan karena memang aktivitas sangat terbatas. Tapi begitu buka, mereka akan kembali bekerja seperti biasa," lanjutnya.
Dirinya mengimbau pengunjung tenang sebab dipastikan macan tutul yang diperkirakan berusia 3,5 tahun itu sudah meninggalkan area wisata dan mengarah ke area hutan Tangkuban Parahu.
"Berdasarkan temuan jejak yang mengarah keluar perimeter, satwa tersebut sudah tidak ada di area wisata. Sekarang kami menunggu informasi dari masyarakat dan tim BBKSDA untuk pelacakan lebih lanjut di luar area," tandasnya.
