Slot: Keberuntungan Akhirnya Berpihak ke Liverpool

14 hours ago 3
 Keberuntungan Akhirnya Berpihak ke Liverpool Ilustrasi.(Youtube Aston Villa)

PELATIH Liverpool, Arne Slot, menilai keberuntungan akhirnya memihak timnya setelah The Reds menaklukkan Aston Villa 2-0 dalam laga Liga Primer Inggris. Kemenangan itu sekaligus mengakhiri rentetan empat kekalahan beruntun yang sempat menambah tekanan di ruang ganti Anfield.

Mohamed Salah membuka keunggulan pada masa tambahan waktu babak pertama dan mencatatkan dirinya sebagai pemain ketiga dalam sejarah Liverpool yang menembus 250 gol. 

Ryan Gravenberch kemudian menggandakan keunggulan di babak kedua lewat gol yang tercipta usai bola membentur pemain lawan. Gelandang asal Belanda itu baru kembali bermain setelah absen tiga laga akibat cedera pergelangan kaki.

"Margin kemenangan di setiap pertandingan selalu tipis. Hari ini setelah lima menit, mereka (Aston Villa melalui Morgan Rogers) mengenai tiang," ujar Slot dikutip dari CNA.

"Kami tidak kebobolan dari situasi bola mati, itu membantu, tetapi juga kami sedikit beruntung, sesuatu yang tidak terjadi belakangan ini. Gol kedua kami pun hasil defleksi."

Slot menambahkan, keberhasilan unggul lebih dulu membuat timnya bisa lebih mengontrol permainan. "Keunggulan 1-0 atau 2-0 membuat Anda bisa menguasai bola lebih lama dan mengendalikan permainan. Kalau tertinggal, Anda harus mengejar dan mengambil risiko," katanya.

Sementara itu, kapten Liverpool, Virgil van Dijk, turut mengungkapkan rasa lega setelah kemenangan tersebut, namun mengingatkan tim agar tidak cepat puas. "Ada banyak suara di luar sana yang tidak bisa Anda kendalikan, dan kami harus menghadapi itu sebagai tim," ujarnya. 

"Beberapa komentar sangat berlebihan, tetapi kami tetap harus menanganinya dengan tenang. Kami akan tetap solid."

Van Dijk menegaskan pentingnya menjaga fokus dan keseimbangan. "Sekarang saatnya bekerja keras lagi. Jangan terlalu senang atau terlalu kecewa," katanya. 

"Kami hidup di dunia di mana semua orang punya pendapat di banyak platform, seolah mereka lebih tahu. Kami harus menjauh dari itu dan fokus pada kerja keras kami." (I-2)

Read Entire Article
Tekno | Hukum | | |