Sakit Hati Alasan Remaja Bakar Kios di Bogor, Nenek dan Paman Ditemukan Tewas

2 days ago 11
Sakit Hati Alasan Remaja Bakar Kios di Bogor, Nenek dan Paman Ditemukan Tewas Ilustrasi .(Antara)

SEORANG remaja berinisial SA, 16, diamankan polisi karena diduga sebagai pelaku yang membakar kios pecel lele di wilayah Gunung Putri, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Insiden itu menyebabkan sang nenek S, 53, dan pamannya TAR, 28, meninggal dunia.

Menurut Kapolsek Gunung Putri Komisaris Aulia Robby, penyelidikan awal menemukan adanya kejanggalan karena cucu korban yang juga tinggal di kios tersebut tidak berada di lokasi setelah insiden terjadi, Minggu (7/9).

Polisi kemudian melakukan pencarian dan menemukan remaja tersebut di wilayah Citeureup, Bogor, Senin (8/9). Setelah diperiksa, ia diduga kuat menjadi pelaku pembakaran dan ditetapkan sebagai anak berkonflik dengan hukum (ABH). Motifnya karena sakit hati sering dimarahi korban.

"Sekarang sudah naik ke tahap penyidikan, status saksi dari cucu korban itu statusnya dari anak berhadapan dengan hukum menjadi anak berkonflik dengan hukum," ujar Robby, Kamis (11/9).

Dia menambahkan, sebelum membakar kios, remaja tersebut terlebih dahulu memukul nenek dan pamannya menggunakan benda tumpul hingga tidak sadarkan diri.

Setelah itu, pelaku mengambil bensin dari motor dan membakar kios yang ditempati korban hingga keduanya ditemukan meninggal dunia oleh petugas pemadam kebakaran.

Atas perbuatannya, pelaku dijerat Pasal 338 dan atau Pasal 340 dan atau Pasal 365 Ayat 3 serta Pasal 187 Ayat 3 KUHP tentang tindak pidana pembunuhan dan pembakaran. (Ant/P-2)

Read Entire Article
Tekno | Hukum | | |