
AKTRIS Raihaanun berbagi pengalaman uniknya di film horor perdana, Perempuan Pembawa Sial. Menjalani peran utama sebagai Mirah yang dihantui kutukan, Raihaanun mengakui bahwa ia adalah sosok yang sangat penakut.
Ketakutan itu bahkan membuatnya tidak ingin berada sendirian saat menjalani adegan-adegan mistis, terutama yang melibatkan Didik Nini Thowok.
"Bukan enggak mau satu ruangan sih, tapi ketika pada saat eksekusi adegan itu, saya memang maunya ramai-ramai," jelas Raihaanun di Epicentrum (10/9). Ia merujuk pada adegan ritual yang memang membutuhkan suasana magis. Namun, rasa takutnya terobati berkat profesionalisme Didik Nini Thowok yang memastikan semua ritual berjalan aman.
"Eyang (Didik Nini Thowok) itu sudah memastikan ke saya bahwa bacaannya itu tidak 'ini' loh, maksudnya karena Eyang yang lebih tahu," tutur Raihaanun. Hal ini membuat ia dan tim merasa lebih tenang saat menjalani adegan-adegan berisiko.
Meski demikian, totalitas akting Raihaanun menuai pujian. Ia juga mengungkapkan bahwa salah satu hal yang membuatnya nyaman adalah beradu akting dengan Morgan Oey. Sama-sama orang yang penakut, mereka berbagi pendekatan yang unik dalam membangun chemistry.
Morgan Oey, yang berperan sebagai Bana, menambahkan bahwa ia dan Raihaanun telah saling mengenal dari proyek sebelumnya, yang membuat kerja sama mereka terasa lebih alami.
"Kita memang sudah pernah kenal dan dekat untuk ada di satu project sebelumnya, itu yang membuat kita juga untuk membuka diri untuk membangun chemistry itu gimana," ungkap Morgan.
Dengan perpaduan cerita personal yang kuat dan totalitas para pemainnya, film Perempuan Pembawa Sial menjanjikan pengalaman sinematik yang tidak hanya menakutkan tetapi juga penuh makna. Film ini akan tayang di bioskop mulai 18 September 2025. (Z-10)