Polandia Tembak Jatuh Drone Rusia yang Langgar Wilayah Udara

5 days ago 17
Polandia Tembak Jatuh Drone Rusia yang Langgar Wilayah Udara Ilustrasi(Media Sosial X)

MILITER Polandia mengumumkan berhasil menembak jatuh sejumlah drone yang memasuki wilayah udaranya saat Rusia melancarkan serangan besar-besaran ke Ukraina. Insiden ini dinilai berpotensi menjadi provokasi serius bagi Eropa.

“Senjata telah dikerahkan, dan tim masih bekerja untuk menemukan objek yang jatuh,” demikian pernyataan Komando Operasi Polandia melalui media sosial X. Pihak militer menambahkan operasi masih berlangsung dan warga diminta tetap berada di rumah.

Sebagai anggota NATO, Polandia memiliki perlindungan keamanan kolektif berdasarkan prinsip bahwa serangan terhadap satu negara anggota dianggap sebagai serangan terhadap seluruh aliansi.

Menteri Luar Negeri AS, Marco Rubio, mengonfirmasi kepada CNN, ia telah menerima laporan terkait drone Rusia di wilayah Polandia. Pernyataan itu usai menghadiri jamuan makan malam bersama Presiden Donald Trump pada Selasa malam.

Penutupan Bandara Internasional Warsawa

Sebelumnya, pihak berwenang Polandia menutup Bandara Internasional Warsaw Chopin serta dua bandara lainnya menyusul laporan masuknya drone Rusia. Sistem pertahanan udara dan radar juga ditingkatkan ke tingkat siaga tertinggi. “Militer Polandia sepenuhnya siap memberikan respons segera,” tegas Komando Operasi.

Notifikasi Penerbangan (NOTAM) yang dipublikasikan oleh Administrasi Penerbangan Federal (FAA) Amerika Serikat menyebutkan bahwa bandara di Warsaw, Lublin, dan Rzeszów-Jasionka ditutup sementara karena aktivitas militer. Bandara Rzeszów sendiri selama ini menjadi hub logistik penting bagi pengiriman bantuan NATO ke Ukraina.

Media Ukraina sempat melaporkan ada drone menuju kota Zamosc di Polandia, namun pernyataan itu kemudian dihapus. Jumlah pasti drone yang memasuki wilayah udara Polandia hingga kini belum dapat dipastikan, dan CNN belum bisa memverifikasi klaim tersebut secara independen.

Di sisi lain, ketegangan juga meningkat menjelang latihan militer besar-besaran Zapad 25 yang akan digelar Rusia dan Belarusia mulai Jumat mendatang di dekat perbatasan Polandia. Perdana Menteri Polandia Donald Tusk menyebut latihan itu “sangat agresif dari sudut pandang doktrin militer,” sehingga pemerintah memutuskan menutup perbatasan timur dengan Belarusia, termasuk jalur kereta api, mulai Kamis tengah malam. (CNN/Z-2)

Read Entire Article
Tekno | Hukum | | |