Pentingnya Vaksinasi Bayi Baru Lahir: Cegah Penyakit Sejak Dini

1 day ago 2
 Cegah Penyakit Sejak Dini Ilustrasi(freepik)

PEMBERIAN vaksin kepada bayi yang baru lahir adalah langkah krusial untuk melindungi mereka dari penyakit menular yang serius. Kementerian Kesehatan terus mengingatkan pentingnya imunisasi dasar yang harus dilakukan sejak bayi lahir agar kekebalan tubuh terbentuk secepatnya.

Imunisasi bayi baru lahir mencakup pemberian vaksin dasar selama beberapa bulan pertama kehidupan. Pada periode ini, bayi sangat rentan terhadap infeksi karena sistem imun mereka belum sepenuhnya berkembang. Melalui vaksinasi, tubuh bayi akan memproduksi antibodi yang bisa melawan penyakit tertentu secara efektif.

Setiap bayi yang lahir, baik melalui proses normal maupun caesar, dianjurkan untuk menerima imunisasi dasar lengkap sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan. Vaksin pertama, yaitu hepatitis B, sebaiknya diberikan dalam waktu 24 jam setelah kelahiran. Setelah itu, vaksin BCG untuk melawan tuberkulosis dan vaksin polio oral diberikan sebelum bayi berusia satu bulan. Vaksinasi akan dilanjutkan secara bertahap sampai anak mencapai usia dua tahun.

Imunisasi dasar ini bisa diterima di berbagai fasilitas kesehatan seperti rumah sakit, puskesmas, posyandu, dan klinik yang terdaftar secara resmi. Pemerintah juga mengadakan program imunisasi gratis untuk vaksin yang dibutuhkan dalam daftar imunisasi nasional.

Tujuan utama dari vaksinasi adalah untuk mencegah bayi terkena penyakit serius seperti hepatitis B, tuberkulosis, polio, difteri, pertusis, tetanus, campak, dan infeksi bakteri Hib. Penyakit-penyakit ini dapat menimbulkan komplikasi berbahaya, bahkan berujung pada kematian, terutama bagi bayi dan anak-anak yang belum memiliki sistem imun yang kuat.

Jika vaksinasi terlewat, risiko yang mungkin terjadi sangat besar. Bayi dapat menjadi lebih mudah terkena infeksi, mengalami kecacatan permanen, atau bahkan berisiko meninggal dunia akibat komplikasi dari penyakit yang seharusnya bisa dicegah. Selain itu, bayi yang belum divaksinasi juga dapat menjadi sumber penyebaran penyakit bagi anak-anak lain di sekitarnya yang belum mendapatkan vaksin atau tidak memiliki kekebalan yang memadai.

Jenis vaksin utama untuk bayi baru lahir mencakup:

  • Hepatitis B
  • BCG
  • Polio
  • DPT-HB-Hib (Pentabio)
  • Campak dan MR

Vaksinasi bagi bayi adalah tanggung jawab bersama antara orang tua dan pemerintah. Dengan memastikan anak mendapatkan imunisasi secara lengkap dan tepat waktu, orang tua telah memberikan perlindungan yang optimal untuk kesehatan masa depan anak mereka. (Kemenkes/allosehat/Z-2)
 

Read Entire Article
Tekno | Hukum | | |