
GUBERNUR Jawa Barat Dedi Mulyadi mengimbau kepala daerah di Jawa Barat tidak berpergian ke luar negeri. Dibanding melawat, dia mengingatkan bupati/wali kota agar fokus kepada berbagai persoalan di wilayahnya masing-masing.
Hal ini disampaikan Dedi dalam kunjungan kerjanya di Bandung, Selasa (16/9). "Sebaiknya tidak bepergian ke luar negeri kalau tidak urgen banget," katanya.
Terlebih, menurutnya, kepala daerah kabupaten/kota tidak terlalu penting untuk bepergian ke luar negeri. "Kalau bicara urgent-urgentan, gubernur lebih urgent untuk ke luar negeri," ucapnya.
Oleh karena itu, Dedi kembali mengingatkan kepala daerah di bawahnya agar mengutamakan penuntasan permasalahan warga dibanding berkunjung ke luar negeri.
"Fokus saja apa sih yang jadi kebutuhan dasar masyarakat. Kita ini sampah belum terurus, jalan belum selesai pada bolong. Ini harus jadi orientasi untuk dibenahi," katanya.
Dia menegaskan agar kepala daerah tidak mendahulukan kunjungan ke luar negeri jika tidak penting. "Saya mengajak ke kepala daerah untuk urus daerahnya masing-masing," katanya.
Meski begitu, jika memang dirasa perlu, dia tidak ragu untuk memberikan izin kunjungan ke luar negeri bagi kepala daerah. "Kemarin Bupati Kabupaten Bandung Barat mau nengok ibunya di Singapura, masa enggak boleh," katanya.