Penggunaan Skincare Berbahan Lembut Bisa Bantu Atasi Jerawat

1 month ago 27
Penggunaan Skincare Berbahan Lembut Bisa Bantu Atasi Jerawat Ilustrasi(Freepik)

DOKTER spesialis kulit lulusan Universitas Airlangga dr. Vidyani Adiningtyas, Sp. DVE menyarankan masyarakat untuk lebih menggunakan produk perawatan kulit (skincare) yang berbahan lembut (gentle) untuk mengatasi peradangan jerawat.

"Biasanya jerawat itu diasosiasikan dengan kulit berminyak, jadi harus dihilangkan ya minyaknya sampai tumpas? Akhirnya kulit kering, skin barrier jadi rusak, pakai bahan yang inginnya Ph-nya tinggi dan cepat keluar, ternyata tidak begitu ya," kata Vidyani, dikutip Jumat (3/10).

Vidyani menyebut produk perawatan kulit yang mengandung bahan-bahan keras tidak efektif karena justru merusak pelindung kulit. Kandungan yang terdapat di dalamnya juga hanya menumpaskan permasalahan kulit berminyak saja.

Sementara dalam proses penyembuhan jerawat, dokter kulit biasanya akan merekomendasikan produk yang mengandung bahan-bahan yang dapat menjadi penyegar bagi jerawat, mengatasi kulit mati dan menyeimbangkan Ph kulit pasien.

Produk yang direkomendasikan juga diharapkan dapat melembabkan kulit orang yang mengalami jerawat melalui kandungan seperti ceramide.

Kandungan itu juga akan membantu kulit untuk mengurangi kemerahan akibat menyerap zat-zat keras dari produk dengan Ph yang tinggi.

"Ceramide adalah salah satu penyusun untuk menjaga keseimbangan kulit. Jadi ini sebenarnya adalah repeat baik bagi asam lemak dan lainnya, dia juga menyusun kulit yang paling banyak di luar. Dia berfungsi sebagai lem atau semen yang melekatkan sel-sel kulit," ujar dia.

Marketing Director L'Oreal Dermatological Beauty Pandu Brodjonegoro menambahkan bahwa produk-produk yang mengandung kandungan gentle seperti ceramide akan sangat membantu melembabkan kulit wajah.

Ia juga menepis mitos yang mengatakan bahwa wajah dengan kulit yang berminyak tidak dapat dilembabkan karena adanya anggapan kadar minyak akan semakin banyak.

"Itu mitos lagi, karena sebenarnya semua kulit butuh dehidrasi, karena itu juga sekaligus menjaga kekuatan skin barrier, supaya menjaga hal-hal yang tidak diinginkan," pungkas Pandu. (Ant/Z-1)

Read Entire Article
Tekno | Hukum | | |