3 hours ago
3
Ilustrasi(Dok Triv)
INDUSTRI crypto di Indonesia semakin berkembang dan menjadi pilihan bagi masyarakat. Triv, exchange crypto asal Indonesia, berhasil menjadi aplikasi crypto paling banyak diunduh sepanjang 2025. Menurut data Google Play dan Sensor Tower, Triv jadi aplikasi kripto paling banyak diunduh dengan total unduhan melebihi 1 juta kali.
Founder Triv Gabriel Rey mengatakan pencapaian ini ialah hasil dari konsistensi perusahaan mengutamakan pengalaman dan keamanan pengguna. “Pencapaian ini tak lepas dari kerja keras kami membangun produk yang mendukung kenyamanan dan keamanan nasabah kami,” ungkap Gabriel Rey, di Jakarta, Rabu (30/4).
Gabriel Rey menambahkan kini Triv memiliki 1000+ koin pada platform serta memiliki izin staking dan futures dari Bappebti dan OJK.
"Kami sangat memahami pentingnya keamanan dan transparansi dalam dunia perdagangan kripto. Untuk itu, semua aktivitas perdagangan di platform kami dilakukan dengan mematuhi standar keamanan tinggi yang ditetapkan regulator resmi."
"Sebagai platform yang terdaftar resmi di OJK dan Bappebti, kami terus berkomitmen mendukung pertumbuhan industri kripto," ujarnya.
Menurutnya, pengawasan langsung dari OJK, Bappebti, dan CFX memberikan jaminan bahwa semua transaksi yang dilakukan melalui Triv berada dalam koridor hukum jelas. Ini penting untuk menciptakan ekosistem kripto yang sehat, adil, dan dapat dipercaya masyarakat.
"Kepercayaan dan keamanan selalu menjadi prioritas utama kami. Kami memastikan trader di Indonesia dapat memanfaatkan peluang trading lebih luas di aplikasi kami. Namun, tetap dalam pengawasan yang sesuai standar," jelas Gabriel Rey.
Gabriel Rey menambahkan pihaknya juga turut berterima kasih terhadap dukungan luar biasa dari para Trivers sebagai pilihan utama platform perdagangan kripto di Indonesia.
"Selain itu, kami juga berencana terus mengembangkan berbagai fitur baru ke depannya, termasuk peningkatan layanan dan penambahan aset kripto yang dapat diperdagangkan, untuk memberikan pengalaman lebih lengkap bagi para pengguna," tutupnya. (H-2)
