Kadin Jawa Barat menggelar Musyawarah Provinsi dan secara aklamasi mengangkat Nizar Sungkar sebagai ketua umum.(MI/SUMARIYADI)
NIZAR Sungkar resmi terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Umum KADIN Jawa Barat periode 2025-2030. Dia terpilih dalam Musyawarah Provinsi (Muprov) VIII tahun 2025, di Hotel Grand Preanger, Kota Bandung, Rabu (24/9).
Perwakilan Caretaker Kadin Jawa Barat Agung Suryamal Sutisno mengatakan, Kadin Jawa Barat sudah menggelar Musprov VIII. Acara tersebut menjadi momen penting bagi dunia usaha di Jawa Barat untuk menentukan arah organisasi ke depan serta memperkuat sinergi antara pelaku usaha, asosiasi, dan pemangku kepentingan lainnya.
Muprov VIII Kadin Jabar diikuti oleh 130 peserta resmi, yang terdiri dari perwakilan 16 Kadin Kabupaten/Kota, serta delegasi dari berbagai Asosiasi dan Anggota Luar Biasa (ALB) Kadin Jawa Barat.
Selain itu, acara ini juga dihadiri oleh jajaran pengurus Kadin Indonesia, para senior Kadin Jawa Barat, serta tokoh-tokoh penting dari kalangan dunia usaha nasional dan daerah.
"Muprov VIII kali ini merupakan bagian dari tindak lanjut Musyawarah Provinsi yang sempat tertunda. Musyawarah digelar dengan penuh semangat kebersamaan serta menjunjung tinggi asas demokrasi organisasi," jelas Agung.
Dalam sidang-sidang pleno yang berlangsung sejak pagi hari, seluruh peserta aktif berpartisipasi dalam pembahasan laporan pertanggungjawaban pengurus sebelumnya, penetapan program kerja strategis, serta pemilihan Ketua Umum baru.
"Puncak musyawarah ditandai dengan terpilihnya Nizar Sungkar sebagai Ketua Umum Kadin Jawa Barat secara aklamasi. Dukungan bulat dari seluruh peserta mencerminkan kepercayaan yang tinggi terhadap kapasitas, pengalaman, dan visi kepemimpinan yang dimiliki oleh Nizar Sungkar," jelasnya.
Harapan baru
Hal senada pun diungkapkan Ketua Steering Commitee Muprov VIII Kadin Jabar Barkah Hidayat. Dia menyatakan Nizar Sungkar terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Kadin Jabar yang baru atas dorongan dari para peserta Musprov Jabar.
"Terpilihnya Nizar Sungkar sebagai Ketua Umum membawa harapan baru bagi kalangan dunia usaha di Jawa Barat. Kepemimpinannya diharapkan dapat menghadirkan terobosan dan inovasi, terutama dalam menghadapi tantangan global, percepatan digitalisasi, dan pemulihan ekonomi pasca pandemi," tandasnya.
Setelah terpilih, Ketua Kadin Jabar terpilih bisa melakukan konsolidasi dan merangkul para pengurus Kadin di daerah agar lebih solid lagi. Selain itu terus berupaya menciptakan iklim usaha yang lebih baik.
"Kita berharap Kadin Jabar bisa menciptakan iklim usaha yang lebih baik," jelas Barkah.
Usai terpilih, Nizar Sungkar menyampaikan apresiasi atas amanah dan kepercayaan yang diberikan kepadanya. Ia menegaskan komitmennya untuk menjadikan Kadin Jawa Barat sebagai motor penggerak pertumbuhan ekonomi daerah yang lebih inklusif, adaptif terhadap perubahan zaman, serta berpihak pada kemajuan sektor usaha kecil, menengah, dan besar secara seimbang.
"Kadin Jawa Barat harus menjadi rumah besar bagi seluruh pelaku usaha. Kita akan perkuat kolaborasi dengan pemerintah daerah, asosiasi, dan komunitas bisnis agar bersama-sama membangun ekonomi Jawa Barat yang tangguh dan berkelanjutan," jelasnya.
Musyawarah ini, lanjut dia, ditutup dengan semangat kebersamaan untuk terus memperkuat peran Kadin sebagai mitra strategis pemerintah dan wadah perjuangan dunia usaha dalam mewujudkan iklim usaha yang sehat, berdaya saing, dan berpihak pada pembangunan daerah.
"Kita akan berkolaborasi dengan pemerintah daerah dalam menciptakan iklim usaha yang lebih baik," pungkas Nizar.
