Ilustrasi(Antara)
Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa menerima jajaran Asosiasi Pemerintah Provinsi Seluruh Indonesia (APPSI) dalam pertemuan yang membahas penguatan sinergi fiskal antara pusat dan daerah, khususnya melalui mekanisme Transfer ke Daerah (TKD) dan Dana Bagi Hasil (DBH).
Pertemuan yang berlangsung di Kantor Kementerian Keuangan, Jakarta, itu dihadiri sejumlah gubernur, termasuk Gubernur Sumatera Utara Bobby Nasution dan beberapa kepala daerah lainnya.
Kepada awak media sebelum memasuki ruang pertemuan, Menkeu Purbaya menyampaikan bahwa dirinya belum memperoleh detail agenda yang akan dibahas, namun meyakini fokus utama diskusi akan berkisar pada isu-isu strategis mengenai transfer fiskal dan pembagian dana ke daerah.
“Sekarang saya belum tahu secara rinci, mereka (APPSI) ingin ketemu, ya saya temui. Tapi saya yakin pasti bahas soal TKD,” ujar Purbaya.
Selain TKD, Purbaya juga memperkirakan para kepala daerah akan menyampaikan aspirasi terkait Dana Bagi Hasil (DBH) yang menjadi salah satu sumber penting pendapatan daerah.
“Mereka akan minta itu pasti,” ucapnya singkat.
Menkeu menegaskan, setiap kebijakan fiskal akan tetap disesuaikan dengan kondisi keuangan nasional dan daerah agar tercipta keseimbangan yang adil serta tidak mengganggu stabilitas fiskal negara.
“Kalau mereka mau menyampaikan aspirasi atau keberatan, itu wajar. Kita lihat kondisi keuangan pemerintah pusat dan daerah, lalu kita atur sesuai kemampuan fiskal,” katanya.
Pertemuan ini menjadi bagian dari upaya memperkuat koordinasi antara pemerintah pusat dan daerah dalam memastikan alokasi anggaran publik berjalan efektif, berkeadilan, dan mendukung keberlanjutan pembangunan di seluruh provinsi. (Ant/E-3)


















































