Lerai Keributan, Anggota TNI Tewas Dibacok

2 hours ago 5
Lerai Keributan, Anggota TNI Tewas Dibacok Ilustrasi tempat kejadian perkara.(Antara)

SEORANG anggota TNI dari Kodim 0707/Wonosobo, Jawa Tengah tewas dibacok saat berusaha menengahi keributan di resto Shaka, Desa Jolontoro, Kecamatan Sapuran, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah, Minggu (14/9) dini hari.

Korban diketahui bernama Serda RS, 41, warga Desa Sijambu, Kecamatan Kertek, Kabupaten Wonosobo. Selama ini ia bertugas di Koramil 05/Kejajar.

Kejadian nahas itu bermula saat Serda RS datang ke resto Shaka pada Sabtu (13/9) malam untuk berbincang dengan kasir kafe berinisial L, 40. Sewaktu di lobi, ia mendengar keributan di ruang karaoke Infinic 3.

Serda RS lantas mendatangi ruangan tersebut. Ketika berusaha melerai keributan, ia berbicara dengan seorang pengunjung berinisial I, 35, warga Dusun Merapi, Desa Sedayu, Kecamatan Sapuran. Keduanya kemudian bersitegang dan adu mulut mereka berlanjut ke area parkir.

Sekitar pukul 00.05 WIB, I mengayunkan senjata tajam ke leher Serda RS. Setelah korban terluka, pelaku langsung kabur menggunakan mobil Avanza Veloz putih.

Korban lantas dilarikan ke RS PKU Wonosobo menggunakan mobil ambulans, namun nyawanya tidak tertolong lantaran luka parah di bagian leher. Pada pukul 00.30 WIB, pihak rumah sakit menyatakan Serda RS meninggal dunia.

Jenazah korban dipulangkan dan dimakamkan di TPU Kelurahan Kertek dengan prosesi militer, disaksikan keluarga serta rekan dari Kodim 0707/Wonosobo.

Seorang saksi kejadian menyebut Serda RS sempat berusaha melerai keributan sebelum insiden terjadi. Lalu seorang pelaku keributan yang sempat meninggalkan lokasi kembali lagi dengan membawa senjata tajam untuk menyerang Serda RS.

Kapolres Wonosobo, AKBP M. Kasim Akbar Bantilan, kepada wartawan membenarkan kejadian itu. Saat ini polisi masih mendalami peristiwa anggota TNI tewas dibacok itu. Adapun resto Shaka kini ditutup dan dipasangi garis polisi. (M-1)

Read Entire Article
Tekno | Hukum | | |