Konsep Hybrid Rental Pool.(Freepik)
KAWASAN hunian wellness pertama dan terbesar di Bali, The Ease Canggu, resmi mengadopsi sistem Hybrid Rental Pool untuk pengelolaan propertinya. Skema ini memungkinkan pemilik mendapatkan pendapatan sewa secara transparan, sekaligus tetap bebas menggunakan unit mereka melalui konsep Flexible Owner Stays tanpa batasan waktu.
CEO Murino Group, Efrat Tio, menegaskan pembangunan The Ease Canggu mengedepankan prinsip keberlanjutan.
“Kami tidak mengalihfungsikan sawah atau lahan hijau, melainkan merevitalisasi area villa lama. Infrastruktur drainase modern juga sudah disiapkan untuk menjaga keseimbangan lingkungan,” ujarnya.
Hingga kini, progres pembangunan proyek telah mencapai sekitar 50% dan ditargetkan rampung pada Desember 2026. The Ease Canggu menghadirkan 25 unit Freehold Villas dengan pilihan dua hingga empat kamar tidur, masing-masing dilengkapi kolam renang pribadi dan area parkir basement.
Selain itu, terdapat 24 unit Leasehold Apartments dengan satu hingga dua kamar tidur, balkon pribadi, serta kamar mandi dalam, yang ditawarkan dengan masa sewa hingga 80 tahun dan opsi perpanjangan.
Seluruh unit, khususnya villa, dirancang dengan bukaan langsung ke taman belakang sehingga menjamin pencahayaan alami serta sirkulasi udara yang optimal untuk kenyamanan penghuni.
Dari sisi komersial, villa dipasarkan dengan harga mulai Rp10 hingga Rp18 miliar, sementara apartemen ditawarkan pada kisaran Rp3 hingga Rp6 miliar. Dengan pasar sewa jangka pendek di Bali yang terus tumbuh, proyek ini diproyeksikan memberikan tingkat pengembalian investasi atau ROI antara 10% hingga 12% per tahun.
Hunian yang berdiri di tengah hutan Rainbow Eucalyptus ini tidak hanya menawarkan lanskap unik, tetapi juga membawa manfaat ekologis seperti mengusir serangga, menyaring udara, dan meredam kebisingan. (Z-10)
