Kolaborasi Halal Perkuat Ekosistem dan Buka Lapangan Kerja Baru

2 hours ago 3
Kolaborasi Halal Perkuat Ekosistem dan Buka Lapangan Kerja Baru Halal Network International (HNI) menandatangani nota kesepahaman dengan Samala Group di Sentul International Convention Center (SICC).(Dok Rumah Siap Kerja)

DALAM rangka peringatan hari jadinya yang ke-13, Halal Network International (HNI) menandatangani nota kesepahaman dengan Samala Group di Sentul International Convention Center (SICC). Kolaborasi itu bertujuan untuk memperkuat ekosistem wirausaha halal, menciptakan lapangan kerja, serta mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif.

Sejak didirikan pada 2012, perusahaan tersebut telah mengalami perkembangan pesat, dengan 5 juta mitra, lebih dari 200 ribu toko ritel halal, serta ratusan kategori produk lokal bersertifikat halal. Pertumbuhan itu dinilai sebagai bukti kekuatan kolaborasi dalam membangun gaya hidup halal yang berkelanjutan.

Kemitraan itu diperkuat oleh dua inisiatif utama dari kelompok usaha yang dipimpin oleh Sandiaga Salahuddin Uno. Pertama, Rumah Siap Kerja, platform pelatihan kewirausahaan yang telah melatih lebih dari satu juta peserta. Kedua, Muslimverse, aplikasi gaya hidup islami berbasis teknologi yang menggabungkan elemen gamifikasi untuk mendorong kebiasaan baik dalam kehidupan sehari-hari.

Salah satu fitur andalan aplikasi itu, Benih Kebaikan, berfungsi sebagai pelacak aktivitas positif, mulai dari ibadah harian hingga kegiatan sosial. Dengan pendekatan yang interaktif, aplikasi tersebut berupaya menjadikan gaya hidup halal sebagai sesuatu yang menyenangkan dan relevan, terutama bagi generasi muda.

Dalam pidatonya, Sandiaga menyoroti besarnya potensi pasar halal global. “Populasi muslim dunia kini lebih dari 2 miliar jiwa dengan belanja produk halal mencapai US$2,4 triliun pada 2024. HNI adalah contoh nyata bagaimana potensi pasar ini bisa diraih melalui ekosistem yang terstruktur dan kolaboratif,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Senin (22/9).

Ia juga menekankan pentingnya semangat gotong royong. “Kolaborasi bukan hanya soal bisnis, tapi juga menjaga kedaulatan ekonomi bangsa, memperkuat budaya, dan menghadirkan manfaat sosial bagi masyarakat,” tambahnya.

Langkah strategis itu juga dipandang sebagai solusi menghadapi tantangan ekonomi saat ini. “Gerakan ini membuka lapangan kerja, meningkatkan ekonomi member dan masyarakat secara luas lintas generasi hingga generasi Z, serta meneguhkan posisi Indonesia sebagai pusat industri halal dunia,” tegasnya.

Sebelumnya, aplikasi Muslimverse juga telah menjalin kemitraan dengan berbagai pihak untuk menguatkan literasi keislaman dan partisipasi komunitas. Pengalaman tersebut kini menjadi fondasi dalam kolaborasi baru ini.

Melalui kerja sama yang terjalin, kedua pihak optimistis dapat memperluas dampak sosial dan ekonomi, serta menciptakan ekosistem halal yang lebih kuat dan berkelanjutan. (E-4)

Read Entire Article
Tekno | Hukum | | |