
PEMERINTAH Kota Jakarta Utara menyatakan kejadian luar biasa (KLB) campak di Kelurahan Semper Barat, Kecamatan Cilincing telah berakhir per 15 September 2025.
Diketahui Kementerian Kesehatan menetapkan 46 KLB campak di 42 kabupaten/kota. Salah satunya di Semper Barat, Jakarta Utara yang muncul pada awal Agustus lalu.
"Kasus campak pertama muncul pada Agustus 2025 dan kemudian Kemenkes menetapkan KLB campak," kata Kepala Suku Dinas Kesehatan Jakarta Utara Ratna Sari, dikutip Rabu (17/9).
Sebelumnya, di Jakarta Utara ditemukan 2 kasus positif campak di Kelurahan Semper Barat. Langkah yang dilakukan pemerintah setempat yakni melakukan survei cepat komunitas (SCK), pelaksanaan outbreak response immunization (ORI), sekaligus menyosialisasikan serta memberikan edukasi kepada masyarakat.
Selain itu dilakukan juga imunisasi kejar campak pada 26 Agustus hingga 3 September pada anak usia 9 bulan hingga 13 tahun.
"Hasil imunisasi kejar campak tersebut berhasil menyasar 256 anak dari target 233 anak. Sehingga, total capaian pada imunisasi campak mencapai 109,8%," ujarnya.
Ia juga meminta masyarakat untuk tidak takut imunisasi karena vaksin campak terbukti aman, bermutu, serta diberikan gratis oleh pemerintah. (Z-1)