KAI Dukung Pengusutan Kasus Whoosh

6 hours ago 4
KAI Dukung Pengusutan Kasus Whoosh Proses dugaan korupsi proyek KCJB Whoosh mendapat dukungan PT KAI.(Dok. Antara)

DIREKTUR Utama PT Kereta Api Indonesia (Persero) Bobby Rasyidin menegaskan pihaknya bersama PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) berkomitmen penuh mendukung proses dugaan pelanggaran hukum yang sedang diusut dalam proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) Whoosh.

Bobby memastikan, KAI yang merupakan salah satu pemegang saham KCIC bersikap kooperatif terhadap setiap permintaan data maupun keterangan yang diajukan lembaga penegak hukum.

"Yang jelas PT Kereta Cepat Indonesia-China sangat patuh dan taat kepada hukum dan kami sangat mendukung permintaan-permintaan data atau kesaksian dari KPK," ujar Bobby kepada pewarta usai rapat terbatas di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (3/11).

Ia menambahkan, pembahasan dalam rapat terbatas bersama Presiden lebih banyak menyoroti peningkatan layanan kereta komuter di wilayah Jabodetabek. "Terus terang tadi tidak banyak membahas mengenai itu (Whoosh), ya lebih banyak membahas mengenai layanan kereta komuter," tuturnya. 

Meski begitu, Bobby mengungkapkan, Presiden sempat menyinggung perlunya pembahasan lanjutan mengenai proyek kereta cepat. "Beliau sedikit menyinggung bahwa ini akan segera dibicarakan," ujarnya. 

Sementara itu, mengenai restrukturisasi Kereta Cepat Whoosh, Bobby mengatakan pembahasan masih berlangsung antara Danantara, sebagai holding BUMN transportasi, dengan pemerintah.

"Kami sudah koordinasi dengan Danantara sebagai holding dari KAI. Lagi dibicarakan antara Danantara dengan pemerintah juga tentunya," kata dia. 

Proyek KCJB yang dioperasikan KCIC saat ini tengah menjadi sorotan publik setelah Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengonfirmasi adanya penyelidikan terkait dugaan markup biaya. Pemerintah sebelumnya menegaskan akan memastikan transparansi dan akuntabilitas dalam seluruh proyek strategis nasional, termasuk Whoosh.  (Z-10)

Read Entire Article
Tekno | Hukum | | |