
HIDUP kita perlu memiliki impian besar, tetapi jangan takut untuk memulai dari hal-hal kecil. Banyak orang ingin sukses dan kaya dengan cepat. Akan tetapi keberhasilan sejati datang kepada mereka yang mempersiapkan diri dengan sungguh-sungguh.
"Anda harus belajar membangun kedisiplinan, mengasah keterampilan, dan melatih kepekaan terhadap peluang. Semoga hari ini bukan sekadar hari kelulusan, tetapi menjadi awal dari fase baru kehidupan untuk setia dan selalu berjalan sesuai kehendak Tuhan di setiap langkah kalian," ucap James Riady, Pendiri Yayasan Pendidikan Pelita Harapan, dalam keterangan tertulis, Senin (19/5).
Dalam seremoni wisuda Universitas Pelita Harapan (UPH) Tahun Akademik 2024/2025 yang diikuti 1.921 lulusan pada 15-16 Mei 2025 di Tangerang, James Riady juga mengajak para lulusan untuk merenungkan kembali hal yang benar-benar penting dalam hidup. Ia menyinggung pentingnya belajar merasa cukup, seperti yang ditulis Rasul Paulus dalam Filipi 4:11-13.
James menyampaikan bahwa dirinya pun masih terus belajar untuk merasa cukup dalam berbagai situasi, baik dalam suka maupun duka. Ia menekankan bahwa kehidupan akan selalu penuh dengan ujian. Namun, seperti yang diajarkan Rasul Paulus, manusia dapat menghadapi semua dengan kekuatan dari Tuhan.
Di akhir pesannya, James berharap para wisudawan bisa hidup setia mengikuti kehendak Tuhan. "Bukan untuk mengejar kekayaan atau ketenaran, tetapi agar saat hidup kita berakhir, orang-orang mengenang kita sebagai pribadi yang hidup dengan benar dan berkenan di hadapan Tuhan," ucap James.
Rektor Universitas Pelita Harapan (UPH) Jonathan L. Parapak menjelaskan peluncuran Fakultas Kedokteran Gigi (FKG) dan Fakultas Artificial Intelligence (FAI) di tahun ini. Kehadiran dua fakultas ini menjadi wujud nyata komitmen UPH dalam menjawab tantangan dan kebutuhan masa depan. (I-2)