
PSIKOLOG Kasandra Putranto mengemukakan perlunya orangtua memperkenalkan teknologi digital dan memberikan bekal pengetahuan mengenai pemanfaatan perangkat digital kepada anak pada usia yang tepat.
"Sejak anak berusia kurang lebih enam tahun, orangtua sudah dapat memberikan akses dengan batasan khusus dan mulai memperkenalkan teknologi dengan cara yang aman dan terarah," kata psikolog klinis dan forensik lulusan Universitas Indonesia itu, Rabu (23/4).
"Ini termasuk mengenalkan perangkat digital yang sesuai dengan usia mereka," tambahnya.
Saat mengenalkan perangkat digital kepada anak, menurut dia, orangtua sebaiknya juga menyampaikan pentingnya membatasi penggunaan gawai sesuai dengan kebutuhan.
Psikolog yang juga tergabung dalam Ikatan Psikolog Klinis Indonesia itu menyarankan orangtua membatasi penggunaan perangkat elektronik satu hingga dua jam dalam sehari pada anak dalam kisaran usia enam tahun.
Selanjutnya, Kasandra menyarankan orang tua untuk mendampingi anak saat menggunakan gawai serta menginformasikan aktivitas-aktivitas yang aman dilakukan di ruang digital.
Saat anak menginjak usia 10 tahun, ia mengatakan, orangtua sebaiknya memfokuskan upaya peningkatan literasi digital anak pada penggunaan platform media sosial.
Dia menyarankan orangtua memberikan pemahaman mengenai pentingnya etika dan langkah-langkah keamanan saat menggunakan platform digital pada masa anak-anak penasaran dan berkeinginan untuk menggunakannya.
Orangtua juga perlu menyampaikan penjelasan mengenai ancaman bahaya dan kejahatan yang dapat terjadi di ruang digital.
Kasandra menganjurkan orangtua untuk berdiskusi dengan anak mengenai konten-konten yang mereka lihat di ruang digital.
"Penting untuk membangun komunikasi yang terbuka dengan anak mengenai pengalaman mereka di dunia digital. Diskusikan konten yang mereka lihat dan ajak mereka untuk berbagi perasaan serta pendapat mereka," katanya.
Kasandra menekankan pentingnya orang tua mengawasi anak dalam menggunakan platform media sosial, termasuk interaksi mereka dengan
pengguna platform yang lain.
Orangtua bisa memanfaatkan fitur-fitur keamanan dan perlindungan anak yang tersedia di platform media sosial untuk memantau aktivitas anak.
Selain memberikan bekal pengetahuan dan mendampingi anak dalam menggunakan perangkat elektronik, Kasandra menganjurkan para orangtua untuk mendorong anak melakukan lebih banyak kegiatan di dunia nyata.
"Dorong anak untuk terlibat dalam kegiatan di luar ruangan yang bermanfaat seperti olahraga, seni, atau hobi lainnya. Ini juga dapat berguna mengurangi ketergantungan pada teknologi," pungkasnya. (Ant/Z-1)