Pelatih Liverpool Arne Slot(AFP/PETER POWELL)
LIVERPOOL mengawali musim Liga Primer Inggrisdengan performa yang solid, namun belum tampil sepenuhnya meyakinkan. Dari 10 laga di semua kompetisi, The Reds mencatat tujuh kemenangan, satu hasil imbang dan dua kekalahan.
Klub Merseyside itu masih memimpin klasemen Liga Primer Inggris dan terus melaju di Piala Liga, tetapi posisinya di Liga Champions tertinggal jauh di peringkat ke-17.
Dua kekalahan beruntun dari Crystal Palace di ajang Liga Primer Inggris dan dari Galatasaray di Liga Champions menyalakan lampu peringatan. Meski datang sebagai unggulan setelah aktivitas transfer besar-besaran, Liverpool masih terlihat kesulitan menjaga konsistensi.
Manajer Arne Slot menilai perubahan pendekatan lawan menjadi salah satu faktor utama. Musim lalu, menurutnya, Liverpool sempat diuntungkan karena dianggap belum mengancam di bawah pelatih baru yang belum berpengalaman di Inggris.
Lawan Kini Lebih Waspada dan Taktis
Slot menjelaskan bahwa posisi finis ketiga dan kelima dalam dua musim terakhir era Juergen Klopp turut membentuk persepsi bahwa Liverpool masih bisa dikalahkan. Akibatnya, lawan-lawan bermain lebih berani dan terbuka, membuka celah yang dapat dimanfaatkan Mohamed Salah dan rekan-rekan.
Namun, perubahan itu mulai terasa di paruh kedua musim lalu, ketika Liverpool mulai kembali bersaing di papan atas. Tim-tim lawan kemudian bermain lebih rapat dan hati-hati.
Musim ini, dengan status juara bertahan Liga Primer Inggris, situasinya makin kompleks. Lawan tidak lagi ingin memberi ruang sedikit pun dan itu masih menjadi tugas berat bagi Slot.
"Paruh pertama musim lalu, Juergen (eks manajer Liverpool) memberi saya banyak hadiah. Tapi salah satu hadiah yang juga dia berikan ke saya adalah finis ketiga di musim sebelumnya dan kelima pada musim sebelumnya lagi, dan juga dia sebagai sosok yang sangat dikenal, sehingga seorang manajer baru datang ke klub dan semua orang berpikir Oh, ayo kita mainkan Liverpool ini," kata Slot.
"Tim-tim bermain dengan cara yang sangat berbeda melawan kami di paruh pertama musim, ketimbang saat kami memimpin liga setelah setengah musim dan memuncaki Liga Champions usai separuh musim," sebutnya.
Slot menegaskan bahwa perubahan itu kini semakin terasa.
"Saya bisa melihat ini berlangsung di musim ini dan kami harus menemukan jawabannya. Musim lalu, salah satunya adalah bola mati, seperti banyak tim membuka pertahanan blok rendah dengan bola-bola mati dan musim ini kami belum bisa melakukannya," pungkasnya. (Skysport/Z-1)


















































