Gubernur Kalteng Inginkan Masyarakat Pedalaman dan Perkotaan Dapat Lanjutkan Sekolah

2 hours ago 1
Gubernur Kalteng Inginkan Masyarakat Pedalaman dan Perkotaan Dapat Lanjutkan Sekolah Gubernur Kalimantan Tengah H Agustiar Sabran menginginkan masyarakat pedalaman dan perkotaan dapat melanjutkan sekolah.(MI/Surya Sriyanti)

GUBERNUR Kalimantan Tengah H Agustiar Sabran menginginkan masyarakat pedalaman dan perkotaan dapat melanjutkan sekolah.

"Saya tidak ingin ada masyarakat, baik di pedalaman maupun di perkotaan, yang tidak mampu melanjutkan sekolah. Pendidikan adalah aset bangsa, sarana memutus rantai kemiskinan, sekaligus jalan menuju Kalimantan Tengah yang maju dan sejahtera," tegasnya saat memberikan kuliah umum di  Institut Agama Hindu Negeri Tampung Penyang (IAHN-TP) Palangka Raya, Rabu (17/9).

Gubernur juga mengingatkan mahasiswa untuk membangun karakter, bukan sekadar mengejar ilmu.

"Karakter lebih utama daripada ilmu. Ilmu tanpa akhlak tidak bermanfaat. Karena itu, berbaktilah kepada orang tua, rajin beribadah, dan jauhi pergaulan bebas, narkoba, minuman keras, radikalisme, hoaks, serta judi online," ujar Gubernur.

Kuliah umum berlangsung interaktif dengan mahasiswa yang menyampaikan berbagai kendala, mulai dari biaya hingga kondisi keluarga. Gubernur menanggapi dengan motivasi agar tetap bersemangat menuntut ilmu.

"Tidak ada yang mustahil jika ada niat dan kemauan. Pendidikan harus menjadi prioritas karena menentukan masa depan. Dengan agama, hidup akan terarah. Dengan ilmu, hidup akan lebih mudah, dan dengan seni, hidup akan menjadi lebih indah," pungkas Gubernur.

Rektor IAHN-TP Palangka Raya Mujiyono menyampaikan apresiasi atas kehadiran Gubernur.

"Kehadiran Gubernur menjadi kehormatan sekaligus motivasi bagi civitas akademika. IAHN-TP berkomitmen mendukung program Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah, khususnya pada bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat," tutur Rektor.

Rektor juga melaporkan bahwa IAHN-TP memiliki tiga fakultas dan satu program pascasarjana dengan sejumlah program studi berakreditasi baik hingga unggul. Lebih dari 90% mahasiswa berasal dari masyarakat Dayak di desa dan pedalaman. (SS/E-1)

Read Entire Article
Tekno | Hukum | | |