Film Tukar Takdir Tembus Asian Contents & Film Market di Busan

3 hours ago 4
Film Tukar Takdir Tembus Asian Contents & Film Market di Busan Film Tukar Takdir.(MI/Margaretha Tiffany)

Film drama petaka pesawat terbaru garapan Mouly Surya, bersama produser Chand Parwez Servia dan Rama Adi, kembali mengharumkan perfilman nasional. Tukar Takdir resmi terpilih menjadi bagian dari Asian Contents & Film Market (ACFM) 2025 yang digelar pada 20–23 September dalam rangkaian Busan International Film Festival (BIFF).

Sebagai salah satu pasar konten paling bergengsi di Asia, ACFM menjadi magnet bagi kreator, produser, agen penjualan, pembeli, hingga investor global. Kehadiran Tukar Takdir menandai tonggak penting bagi Indonesia untuk menembus pasar internasional dengan genre yang jarang disentuh: drama bencana aviasi.

Diadaptasi dari novel karya Valiant Budi, film ini mengisahkan Rawa (Nicholas Saputra), satu-satunya penyintas jatuhnya pesawat Jakarta Airways 79. Dalam investigasi, Rawa harus berjuang melawan trauma sekaligus menghadapi keluarga korban, termasuk Zahra (Adhisty Zara), putri sang pilot, dan Dita (Marsha Timothy), istri penumpang yang kursinya ditukar dengan Rawa.

Produser Chand Parwez Servia menegaskan, keikutsertaan Tukar Takdir di ACFM menjadi langkah maju perfilman Indonesia. “Film ini memperlihatkan kapasitas sineas kita untuk bersaing di ranah global,” ujarnya.

Deretan aktor dan aktris papan atas turut memperkuat film ini, di antaranya: Nicholas Saputra, Marsha Timothy, Adhisty Zara, Meriam Bellina, Marcella Zalianty, Teddy Syach, Roy Sungkono, Tora Sudiro, Ringgo Agus Rahman, hingga bintang muda Adam Revaldo.

Dengan alur cerita yang emosional, sinematografi detail, dan jajaran pemain berkelas, Tukar Takdir diharapkan mampu menarik perhatian penonton sekaligus pelaku industri internasional. Kehadirannya di BIFF bukan hanya pencapaian film semata, melainkan juga momentum penting bagi perfilman Indonesia untuk berdiri lebih tegak di panggung dunia. (Z-10)

Read Entire Article
Tekno | Hukum | | |