
BENTOEL Group melalui inisiatif Bangun Bangsa kembali membuka program Empower Academy Batch 2 di Kota Malang pada Kamis (7/17). Program pendampingan usaha dan inkubasi bisnis ini menyasar total 30 UMKM disabilitas terpilih untuk mendapatkan serangkaian pelatihan dan pendampingan selama enam bulan, dengan tujuan mendorong kemandirian finansial dan pertumbuhan usaha yang berkelanjutan.
Empower Academy merupakan program pemberdayaan masyarakat yang fokus pada tiga kelompok utama yakni kelompok masyarakat rentan, komunitas pedesaan, dan masyarakat dalam rantai pasok tembakau. Ini sejalan dengan prinsip Bangun Bangsa dalam menciptakan akses ekonomi yang setara bagi seluruh lapisan masyarakat.
"Sebagai pilot project, kami bangga bisa menyelesaikan Empower Academy Batch 1 tahun lalu dengan hasil yang luar biasa. Dengan completion rate mencapai 96% selama periode program tahun lalu, ini membuktikan komitmen kuat para peserta untuk berkembang dan belajar walaupun tanpa adanya insentif finansial apapun," ujar Head of Corporate and Regulatory Affairs Bentoel Group, Dian Widyanarti, dikutip dari siaran pers yang diterima, Kamis (17/7).
"Program Empower Academy ini kami ciptakan bukan hanya sekadar untuk membantu pengembangan usaha, tapi juga mendorong perubahan pola pikir masyarakat. Kami bangga dengan hasil yang telah kami capai sejauh ini. Pada Batch 2 di Kota Malang ini, kami berharap dapat memperluas dampak positif tersebut ke lebih banyak UMKM difabel di Indonesia," imbuh Dian.
Ia menambahkan, pada Empower Academy Kota Malang Batch 2 ini, para peserta juga akan memperoleh pelatihan menyeluruh mengenai keterampilan dasar bisnis dengan modul yang disesuaikan dengan kebutuhan para peserta, mentoring dengan para praktisi bisnis, serta pendampingan kebutuhan legalitas, akses pasar dan permodalan. Selain itu, peserta terpilih dari Batch 1 juga akan memperoleh pendampingan lanjutan pada tahun ini untuk membantu memperluas skala usaha mereka. (Fal/E-1)