Denpasar Punya Banyak Keunggulan dalam Penilaian Kota Sehat

1 month ago 34
Denpasar Punya Banyak Keunggulan dalam Penilaian Kota Sehat Wakil Wali Kota I Kadek Agus Arya Wibawa pada acara Focus Group Discussion (FGD) Validasi Lapangan Kota Sehat, Jumat (3/10).(Dok.Pemkot Makassar)

TIM Verifikator Pusat Penilaian Kabupaten Kota Sehat (KKS)  Tingkat Nasional  menyampaikan Kota Denpasar memiliki sejumlah keunggulan sebagai Kota Sehat. Hal ini terungkap pada acara Focus Group Discussion (FGD) Validasi Lapangan Kota Sehat, setelah Tim Verifikator melakukan penilaian lapangan di berbagai lokus, Jumat (3/10).
 
Ketua Tim Verifikator, Anak Agung Adi Widya Kusuma, menjelaskan sejumlah keunggulan tersebut, di antaranya, permukiman dan fasilitas umum yang tertata, pengelolaan sampah di Desa Tegal Harum yang dinilai efektif, serta kondisi satuan pendidikan mulai SD hingga SMP yang sehat dengan program pencegahan bullying. Bahkan, SMPN 8 Denpasar memiliki siswa berprestasi tingkat nasional berkat penelitian mikroskop digital.

Selain itu, Pasar Badung turut menjadi perhatian. Meski sempat terdampak banjir, fasilitas yang tersedia dinilai lengkap, mulai dari ruang ASI, fasilitas difabel, hingga pelayanan untuk lansia. Tim juga mencatat kemajuan sektor perindustrian yang telah berorientasi internasional, serta layanan sosial yang menonjol dengan inovasi di bidang kesehatan jiwa.

“Semua pelayanan yang baik selama proses verifikasi lapangan di Kota Denpasar akan kami sampaikan kepada Tim Verifikator Pusat. Semoga penghargaan tertinggi yang diharapkan dapat diraih oleh Pemerintah Kota Denpasar,” ujar Adi Widya Kusuma.

Widya Kusuma mengatakan, penilaian Kota Sehat untuk tahun ini memiliki perbedaan dengan tahun sebelumnya, yaitu adanya tambahan tatanan kelembagaan. Kota sehat yang diinginkan, kata dia, adalah kota yang aktif melibatkan masyarakat bersama pemerintah dan sektor lain, sehingga terwujud kota yang bersih, aman, nyaman, dan sehat untuk dihuni.

Sementara itu Wakil Wali Kota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa menyampaikan apresiasi dan penghargaan atas kedatangan tim verifikator di Denpasar. “Kehadiran Bapak/Ibu merupakan sebuah kehormatan sekaligus motivasi bagi kami untuk terus meningkatkan kualitas pembangunan kesehatan, lingkungan, dan kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.

KOMITMEN DENPASAR
Arya Wibawa menegaskan, Pemkot Denpasar berkomitmen dalam mewujudkan kota yang bersih, aman, nyaman, dan sehat melalui berbagai program lintas sektor yang melibatkan masyarakat, swasta, dan pemerintah. Komitmen tersebut sejalan dengan visi pembangunan Kota Denpasar, yakni Kota Kreatif Berbasis Budaya Menuju Denpasar Maju.

Untuk program Kota Sehat, Arya Wibawa memaparkan berfokus pada sembilan tatanan, yaitu kehidupan masyarakat sehat mandiri, permukiman dan fasilitas umum, pasar rakyat, satuan pendidikan, pariwisata sehat, transportasi dan tertib lalu lintas, perkantoran dan perindustrian, perlindungan sosial, serta penanggulangan bencana.

“Dalam kaitannya dengan penanggulangan bencana khususnya banjir yang baru saja dialami, berbagai upaya telah kami lakukan seperti perbaikan dan pelebaran drainase, normalisasi sungai, pengelolaan sampah, pelayanan kesehatan, serta penguatan partisipasi masyarakat. Bantuan juga diberikan dalam bentuk sandang pangan, dukungan ekonomi, hingga insentif agar masyarakat bisa segera bangkit,” jelasnya.

Kota Denpasar, lanjut Arya Wibawa juga telah memiliki 24 TPS3R dengan kapasitas pengelolaan sampah sekitar 1.500 ton per hari. Di sektor sosial, pemerintah memberikan pemberdayaan bagi penyandang disabilitas dan penderita skizofrenia, sementara di bidang pendidikan tengah dirancang pembangunan ruang perpustakaan terbuka. (E-2)

Read Entire Article
Tekno | Hukum | | |