6 days ago
14
Partai Demokrat rilis catatan yang diduga ditulis Presiden Donald Trump untuk Jeffrey Epstein pada ulang tahun ke-50. (Media Sosial X)
PARTAI Demokrat di Kongres Amerika Serikat merilis sebuah catatan yang diduga ditulis Presiden Donald Trump untuk Jeffrey Epstein pada ulang tahunnya yang ke-50 tahun 2003. Dokumen itu diserahkan oleh pengacara pengelola harta peninggalan Epstein kepada Komite Pengawasan DPR AS setelah menerima panggilan resmi bulan lalu.
Salinan catatan tersebut, yang menampilkan gambar tubuh seorang perempuan, diunggah oleh anggota Demokrat komite itu di platform X. Pada baris terakhir tertulis: “Selamat ulang tahun - semoga setiap hari menjadi rahasia indah lainnya.”
Bantahan Gedung Putih
Gedung Putih segera membantah. “Presiden Trump tidak menggambar gambar itu dan tidak menandatanganinya,” tegas pernyataan resmi. Juru bicara Gedung Putih, Karoline Leavitt, menambahkan bahwa tim hukum Trump akan terus menggugat secara agresif pihak-pihak yang dianggap mencemarkan nama baiknya.
Trump sendiri sebelumnya sudah menolak tuduhan itu. Saat Wall Street Journal memuat laporan terkait catatan tersebut pada Juli lalu, ia menyebutnya “palsu” dan menegaskan: “Itu bukan kata-kata saya, bukan cara saya berbicara. Saya juga tidak menggambar gambar.” Trump bahkan melayangkan gugatan senilai US$10 miliar terhadap penerbit, eksekutif, serta pemilik News Corp, Rupert Murdoch.
Namun, setelah Demokrat mempublikasikan catatan itu, anggota senior Komite Pengawasan DPR, Robert Garcia, menuduh Trump berbohong. “Trump menyebut penyelidikan Epstein sebagai hoaks dan mengklaim catatan ulang tahun itu tidak ada. Kini kita tahu ia berusaha menutupi kebenaran,” katanya.
Pencemaran Nama Baik
Sebaliknya, pejabat Gedung Putih memamerkan contoh tanda tangan Trump di media sosial untuk menunjukkan perbedaan dengan tanda tangan dalam catatan tersebut. Wakil Kepala Staf Taylor Budowich bahkan menuding News Corp melakukan pencemaran nama baik dan menulis: “Itu bukan tanda tangan Trump. Saatnya buka buku cek!”
Wall Street Journal sebelumnya melaporkan Ghislaine Maxwell, kaki tangan Epstein, menyusun sebuah “buku ulang tahun” berisi catatan dari rekan-rekan Epstein. Salah satu rekan Epstein disebut berasal Trump.
Trump dan Epstein diketahui pernah berteman, meski Trump mengaku hubungannya retak pada awal 2000-an setelah Epstein merekrut pegawai dari resor Mar-a-Lago miliknya. Epstein sendiri pertama kali didakwa pada 2006 atas kasus prostitusi anak di Florida, dan meninggal di penjara pada 2019 saat menunggu persidangan. (BBC/Z-2)
