Danantara Masuk Peringkat 6 Jajaran Dana Kekayaan Negara Terkuat Dunia

4 hours ago 3
Danantara Masuk Peringkat 6 Jajaran Dana Kekayaan Negara Terkuat Dunia Pertemuan antara pemerintah, pengusaha dan investor asal AS Ray Dalio tersebut membahas tentang pengelolaan aset BUMN melalui Badan Pengelola Investasi (BPI) Danantara Indonesia.(Antara)

DANANTARA Indonesia berada di peringkat keenam di jajaran dana kekayaan negara (Sovereign Wealth Funds/SWFs) yang terkuat di dunia.

Peringkat tersebut dihimpun dalam The World in Maps yang menyatakan bahwa Danantara Indonesia menjadi SWF yang menonjol dan disorot di kalangan dunia, dengan nilai asset under management (AUM) mencapai US$983 miliar.

“Salah satu yang menonjol dalam peringkat tahun ini adalah Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara, SWF Indonesia. Dengan nilai luar biasa sebesar US$983 miliar,”tulis The World in Maps dilansir dari keterangan resmi, Sabtu (15/3).

Bahkan, Danantara Indonesia dinilai memiliki potensi dan kekuatan yang akan berkembang pesat dan bisa melampaui SWF terkuat di dunia

“SWF ini berkembang pesat, bahkan telah melampaui beberapa SWF tertua di dunia. Berbeda dengan dana berbasis sumber daya alam, SWF Indonesia lebih berfokus pada infrastruktur dan ekonomi digital, menarik minat investor global yang ingin memanfaatkan pertumbuhan ekonomi negara ini,” tulis The World in Maps.

Seiring dengan meningkatnya pengaruh SWF, tren investasi global pun berubah. Baik yang didorong oleh kekayaan minyak, cadangan devisa, atau ekspansi industri.

Danantara Indonesia juga disorot tidak hanya sekedar sebagai wadah guna menampung total aset BUMN akan tetapi juga menjadi sumber kekuatan negara Indonesia untuk lebih mengembangkan industri ekonomi dan pasar global.

“Dengan negara-negara seperti Indonesia yang dengan cepat naik peringkat, lanskap SWF menjadi semakin beragam, menandai pergeseran dari pusat-pusat keuangan tradisional,” imbuhnya. (Des/I-1)

Adapun, top 10 Sovereign Wealth Funds by Assets Under Management sebagai berikut:
1. Norway $1.74 triliun
2. Tiongkok (CIC) $1.33 triliun
3. Tiongkok (SAFE) $1.09 triliun
4. UAE $1.06 triliun
5. Kuwait $1.03 triliun
6. Indonesia $983 miliar
7. Saudi Arabia $925 miliar
8. Singapore $801 miliar
9. Qatar $526 miliar
10. Hong Kong $514 miliar.

Read Entire Article
Tekno | Hukum | | |