Bulan Menjauh dari Bumi: Kapan Gerhana Matahari Total Terakhir akan Terjadi?

2 hours ago 2
 Kapan Gerhana Matahari Total Terakhir Akan Terjadi? Ilustrasi(freepik)

BULAN dan Bumi telah saling mengitari sejak Bulan terbentuk sekitar 4,5 miliar tahun yang lalu, kemungkinan besar akibat tabrakan antara Bumi dan planet Theia. Seiring waktu, orbit kedua benda langit ini terus mengalami perubahan. 

Bulan perlahan menjauh dari Bumi, sehingga suatu saat di masa depan yang sangat jauh, manusia (atau makhluk lain yang berevolusi setelahnya) akan menyaksikan gerhana Matahari total terakhir. Saat ini, kita dapat mengetahui dengan sangat akurat seberapa cepat Bulan menjauh berkat eksperimen pengukuran jarak Bulan dengan Laser. 

Dalam misi Apollo pada tahun 1960-an dan 1970-an, para astronaut menempatkan reflektor di permukaan Bulan. Dengan menembakkan laser ke reflektor itu dan mengukur waktu pantulannya kembali ke Bumi, para ilmuwan bisa menentukan jarak antara kedua titik dengan ketelitian sekitar 3 sentimeter. Dari pengukuran berulang, diketahui bahwa Bulan menjauh dari Bumi dengan kecepatan rata-rata 3,8 sentimeter per tahun.

Namun, kecepatan ini tidak konstan sepanjang sejarah. Jika pergeseran saat ini dihitung mundur secara lurus, maka seharusnya Bulan bertabrakan dengan Bumi sekitar 1,5 miliar tahun yang lalu. Hal yang mustahil, mengingat usia Bulan lebih tua sekitar 3 miliar tahun dari itu. Karena itu, para ilmuwan mencari bukti lain, misalnya lapisan dalam batuan dan karang kuno, yang dapat menunjukkan panjang hari Bumi dan jarak Bulan pada masa-masa tertentu.

Gerhana Matahari

Dengan cara ini, ilmuwan juga bisa memperkirakan apa yang akan terjadi nanti. Salah satunya adalah berakhirnya gerhana Matahari total. Menurut Richard Vondrak, ilmuwan Bulan di NASA Goddard Space Flight Center, sekitar 600 juta tahun dari sekarang, Bumi akan mengalami gerhana Matahari total terakhir.

Fenomena ini sendiri sebenarnya hanyalah sebuah kebetulan. Matahari dan Bulan tampak hampir sama besar di langit karena Matahari berdiameter sekitar 400 kali lebih besar daripada Bulan, sekaligus berjarak 400 kali lebih jauh dari Bumi. Empat miliar tahun yang lalu, saat Bulan masih lebih dekat, ia terlihat sekitar tiga kali lebih besar di langit dibandingkan sekarang.

Meski Bulan akan terus bergeser menjauh dan tampak semakin kecil, ia tidak akan pernah lepas sepenuhnya dari orbit Bumi. Sebelum hal itu terjadi, Matahari akan lebih dulu berubah menjadi raksasa merah dan menelan Bumi. Pada akhirnya, Bumi dan Bulan akan berakhir bersama. (iflscience/Z-2)

Read Entire Article
Tekno | Hukum | | |