
KAPTEN timnas bola basket Jerman Dennis Schroder meraih gelar Pemain Terbaik (MVP) seusai membawa negaranya menjadi EuroBasket 2025, usai menundukkan Turki dengan skor 88-83 di pertandingan final, Senin (15/9)
Pebasket berumur 31 tahun itu membukukan 16 poin, yang 14 di antaranya dilakukan di babak kedua. Selain itu, dia juga mencatatkan tiga rebound, satu steal, serta 12 assist yang menjadi rekor umpan terbanyak dalam laga final, sejak pencatatan statistik resmi dimulai pada 1995.
Gelar MVP menjadikan Schroder sebagai pemain Jerman ketiga yang berhasil meraih gelar yang sama di EuroBasket, guna mengikuti jejak Chris Welp pada 1993 dan Dirk Nowitzki saat edisi 2005.
Sepanjang turnamen, pebasket Brooklyn Nets itu menjadi motor permainan Jerman, dengan rata-rata 20,3 poin per laga (ppg), 3,4 rebound per laga (rpg), 7,2 assist per laga (apg), dan 0,8 steal per laga (spg).
Dia juga dua kali mencatatkan 12 assist, yakni pada semifinal serta final dan keduanya kini tercatat sebagai rekor baru di fase akhir turnamen.
Tambahan 16 poin di partai puncak membuat total perolehan angka Schroder di ajang EuroBasket mencapai 631 poin.
Perolehan tersebut mengantarkannya naik ke peringkat ke-25, daftar pencetak poin terbanyak sepanjang masa turnamen di Benua Biru.
Schroder sebelumnya juga meraih gelar MVP pada Kejuaraan Dunia Bola Basket 2023, saat mengantarkan timnas Jerman menjadi juara dunia.
Di ajang EuroBasket 2022, dia masuk dalam Tim All-Star setelah membawa negaranya finis di posisi ketiga.
Pada EuroBasket 2025, Schroder kembali masuk dalam Tim All-Star bersama rekan setimnya Franz Wagner.
Sedangkan tiga nama lainnya yaitu Alperen Sengun (Turki), Giannis Antetokounmpo (Yunani), dan Luka Doncic (Slovenia).
Prestasi individu dan pencapaian bersama timnas semakin meneguhkan status Schroder sebagai salah satu pebasket Eropa terbaik era modern, sekaligus mempertegas peran pentingnya dalam kebangkitan Jerman di panggung bola basket internasional. (Ant/Z-1)