Batas Sholat Ashar.(Freepik)
SHOLAT Ashar adalah salah satu sholat wajib yang harus dikerjakan umat Islam setiap hari. Memahami batas sholat Ashar sangat penting agar ibadah kita diterima Allah SWT. Artikel ini akan menjelaskan waktu pelaksanaan sholat Ashar, waktu makruh, serta dalil dari Al-Qur'an dan hadits secara sederhana dan mudah dipahami.
Waktu Pelaksanaan Sholat Ashar
Waktu sholat Ashar dimulai setelah waktu sholat Dzuhur berakhir, yaitu ketika bayangan suatu benda sama panjang dengan benda itu sendiri. Waktu ini berlangsung hingga matahari terbenam. Secara umum, batas sholat Ashar adalah sebelum matahari tenggelam.
Namun, ada waktu-waktu tertentu yang disebut waktu makruh untuk melaksanakan sholat Ashar. Kita akan membahasnya lebih lanjut di bawah.
Waktu Makruh Sholat Ashar
Waktu makruh untuk sholat Ashar adalah ketika matahari sudah mulai menguning dan mendekati waktu terbenam. Dalam Islam, melaksanakan sholat pada waktu ini kurang dianjurkan kecuali dalam keadaan darurat. Rasulullah SAW bersabda:
Hadits:
عَنْ عُقْبَةَ بْنِ عَامِرٍ قَالَ ثَلَاثُ سَاعَاتٍ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَنْهَانَا أَنْ نُصَلِّيَ فِيهِنَّ أَوْ أَنْ نَقْبُرَ فِيهِنَّ مَوْتَانَا حِينَ تَطْلُعُ الشَّمْسُ بَازِغَةً حَتَّى تَرْتَفِعَ وَحِينَ يَقُومُ قَائِمُ الظَّهِيرَةِ حَتَّى تَمِيلَ وَحِينَ تَضِيفُ الشَّمْسُ لِلْغُرُوبِ حَتَّى تَغْرُبَ
Latin: 'An Uqbah bin 'Amir qala: Tsalatsu sa'atin kana Rasulullahi shallallahu 'alaihi wa sallam yanhana an nushalliya fihinna aw an naqbura fihinna mautana hina tathlu'usy syamsu bazighatan hatta tartafi'a wa hina yaqumu qa'imudz dzahirati hatta tamila wa hina tadhifu syamsu lil ghurubi hatta taghruba.
Artinya: Dari Uqbah bin Amir, ia berkata: "Ada tiga waktu yang Rasulullah SAW melarang kami untuk sholat atau mengubur jenazah pada waktu itu: ketika matahari terbit hingga meninggi, ketika matahari tepat di tengah hingga condong, dan ketika matahari menguning hingga terbenam." (HR. Muslim)
Jadi, sebaiknya sholat Ashar dikerjakan sebelum matahari menguning agar terhindar dari waktu makruh.
Dalil Al-Qur'an tentang Sholat Ashar
Perintah untuk menjaga waktu sholat, termasuk sholat Ashar, terdapat dalam Al-Qur'an. Allah SWT berfirman:
Ayat:
حَٰفِظُوا۟ عَلَى ٱلصَّلَوَٰتِ وَٱلصَّلَوٰةِ ٱلْوُسْطَىٰ وَقُومُوا۟ لِلَّهِ قَٰنِتِينَ
Latin: Hafidzu 'alash-shalawati wash-shalatul wustha wa qumu lillahi qanitin.
Artinya: "Peliharalah semua sholat (mu), dan (peliharalah) sholat wustha (shalat Ashar). Berdirilah untuk Allah (dalam sholatmu) dengan khusyuk." (QS. Al-Baqarah: 238)
Ayat ini menegaskan pentingnya menjaga sholat, khususnya sholat Ashar, yang disebut sebagai shalat wustha (shalat tengah).
Mengapa Penting Mengetahui Batas Sholat Ashar?
Mengetahui batas sholat Ashar membantu umat Islam melaksanakan ibadah tepat waktu. Sholat yang dilakukan sesuai waktu yang ditentukan memiliki nilai lebih di sisi Allah. Selain itu, menghindari waktu makruh juga menunjukkan ketaatan kita kepada ajaran Rasulullah SAW.
Tips Melaksanakan Sholat Ashar Tepat Waktu
- Gunakan aplikasi pengingat sholat untuk mengetahui waktu sholat Ashar di daerah Anda.
- Siapkan waktu sebelum matahari menguning, terutama di sore hari yang sibuk.
- Jika terlambat, segera laksanakan sholat Ashar sebelum matahari terbenam.
Kesimpulan
Batas sholat Ashar adalah dari selesainya waktu Dzuhur hingga sebelum matahari terbenam. Hindari waktu makruh, yaitu ketika matahari mulai menguning. Dengan memahami waktu sholat dan dalilnya, kita dapat melaksanakan ibadah dengan lebih baik. Semoga artikel ini membantu Anda memahami batas sholat Ashar dengan lebih jelas! (Z-10)


















































