
PETENIS putri Indonesia Aldila Sutjiadi memilih untuk langsung menjalani latihan setiba di Seoul, Korea Selatan (Korsel), dalam persiapannya mengikuti ajang WTA 500 Korea Terbuka.
Hal itu, menurut Aldila, sebagai upaya untuk mengatasi gangguan tidur sementara pascaterbang ataujet lag setelah menempuh perjalanan panjang dari Meksiko, seusai mengikuti WTA 500 Guadalajara, pekan lalu.
"Untuk mengatasi jet lag-nya kita lebih aktif, either jalan-jalan atau ke mana gitu biar malamnya bisa tidur nyenyak dan tidur lebih lama," kata Aldila, Kamis (18/9).
Aldila tiba di Seoul, Selasa (16/9), dan mengaku mengalami jet lag -- keesokan harinya, Rabu (17/9), ia bangun terlalu pagi dan tidak bisa tidur lagi.
"Makanya ke gym, aktivitas mobility, workout sebentar, dan sambil nunggu hujan sempat jalan-jalan di mall karena hotel kita attach sama mall-nya jadi bisa ke mall dan jalan-jalan," ujar Aldila.
"Dan juga, kita sebisa mungkin enggak di dalam kamar ya, karena takutnya kalau dalam kamar malah ngantuk, tidur, kebablasan," lanjutnya.
Sementara itu, ia juga harus beradaptasi dengan cuaca Seoul yang saat ini sering hujan, sehingga sedikit menghambat sesi latihan Aldila. Meski begitu, ia mengatakan sempat menjalani latihan selama satu jam di lapangan indoor.
Di Seoul, Aldila akan kembali berpasangan dengan petenis Meksiko Giuliana Olmos. Mereka menjadi runner up WTA 500 Guadalajara setelah tidak mampu menghadang unggulan teratas pada babak final, Senin (15/9) WIB.
Aldila/Olmos dijadwalkan menjalani pertandingan pembuka mereka melawan pasangan unggulan kedua petenis Jerman-Brasil Laura Siegemund/Beatriz Haddad Maia pada pukul 15.30 WIB. (Ant/Z-1)