711 Bencana Terjadi di Padang, Kesiapsiagaan Jadi Prioritas

2 hours ago 2
711 Bencana Terjadi di Padang, Kesiapsiagaan Jadi Prioritas (MI/Yose Hendra)

Kota Padang termasuk salah satu daerah dengan tingkat kerawanan bencana,  sehingga membutuhkan kesiapsiagaan yang matang. Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) BPBD Kota Padang mencatat, sepanjang tahun 2024 terjadi 711 kejadian bencana di kota ini.

Hal tersebut disampaikan Perwakilan BPBD Kota Padang, Rifqi Arif, saat menjadi narasumber pada kegiatan Sosialisasi Pengelolaan Arsip bagi Masyarakat Tangguh Bencana yang digelar di salah satu hotel di Padang, Kamis (11/9).

Dari total 711 kejadian, rinciannya meliputi 349 kasus pohon tumbang, 19 orang meninggal akibat hanyut, 29 lokasi banjir, 22 lokasi longsor, 6 kejadian angin puting beliung, 254 gempa bumi yang dirasakan, 1 kasus kebakaran hutan, dan 26 kasus kekeringan.

Rifqi menekankan pentingnya kesiapsiagaan masyarakat dalam menghadapi bencana. Menurutnya, hasil survei pasca-Gempa Kobe 1995 menunjukkan bahwa sekitar 95 persen korban selamat ditolong oleh anggota keluarga, tetangga, atau melalui upaya penyelamatan diri sendiri.

“Hal ini menegaskan betapa pentingnya keterampilan dan kesiapan keluarga serta komunitas, karena petugas penyelamat sering kesulitan menjangkau lokasi dengan cepat,” ujarnya.

Dalam kesempatan itu, ia juga menyinggung kearifan lokal masyarakat Pulau Simeulue, Aceh, yang menggunakan istilah smong untuk menyebut tsunami. Pengetahuan tersebut diwariskan lewat cerita dan nyanyian, dan terbukti menyelamatkan banyak jiwa saat tsunami tahun 2004.

Lebih lanjut Rifqi menambahkan, bencana tidak dapat diprediksi sehingga masyarakat harus menyiapkan langkah antisipasi sejak dini. Salah satunya dengan membuat rencana evakuasi keluarga, baik ketika berada di rumah maupun di luar rumah.

"Selain itu, warga juga disarankan menyiapkan tas siaga bencana (tas sibad) berisi makanan instan, dokumen penting, pakaian ganti, perlengkapan mandi, alat penerangan, serta radio kecil yang dapat digunakan saat darurat," tukasnya. (H-1)

Read Entire Article
Tekno | Hukum | | |