15 Dampak Jarang Sikat Gigi

1 month ago 29
15 Dampak Jarang Sikat Gigi Berikut Dampak Jarang Sikat Gigi(freepik)

SIKAT gigi adalah alat kebersihan mulut yang digunakan untuk membersihkan gigi, gusi, dan lidah dari sisa makanan, plak, dan kuman penyebab penyakit mulut.

Alat ini biasanya memiliki pegangan dan bulu sikat yang lembut atau sedang, yang bisa manual maupun elektrik.

1. Plak menumpuk

Sisa makanan menempel dan membentuk plak di gigi.

2. Karang gigi

Plak yang dibiarkan akan mengeras menjadi karang gigi.

3. Bau mulut

Bakteri berkembang biak sehingga mulut jadi berbau tidak sedap.

4. Gigi berlubang

Bakteri menghasilkan asam yang merusak enamel gigi.

5. Radang gusi

Gusi bisa memerah, bengkak, dan mudah berdarah.

6. Periodontitis

Infeksi gusi yang parah dapat merusak jaringan penyangga gigi.

7. Gigi goyang dan copot

Akibat kerusakan gusi dan tulang penyangga.

8. Noda pada gigi

Gigi jadi kuning atau bernoda karena sisa makanan dan bakteri.

9. Sariawan lebih sering

Mulut yang kotor memicu luka dan infeksi.

10. Mulut kering tidak nyaman

Produksi air liur terganggu karena mulut dipenuhi bakteri.

11. Sulit mengunyah dengan nyaman

Gigi berlubang atau goyang membuat makan jadi sakit.

12. Meningkatkan risiko infeksi tubuh

Bakteri dari mulut bisa masuk ke aliran darah.

13. Gangguan jantung

Ada penelitian yang mengaitkan penyakit gusi dengan risiko penyakit jantung.

14. Risiko diabetes makin tinggi

Penyakit gusi bisa memperburuk kontrol gula darah.

15. Turunnya rasa percaya diri

Bau mulut, gigi kuning, atau rusak membuat minder saat berinteraksi.

Jarang sikat gigi tidak hanya merusak mulut, tapi juga bisa berdampak ke kesehatan tubuh secara keseluruhan. (Z-4)

Read Entire Article
Tekno | Hukum | | |