1.000 Pendaki Terjebak Saat Badai Salju Terjang Gunung Everest di Tibet

1 month ago 23
1.000 Pendaki Terjebak Saat Badai Salju Terjang Gunung Everest di Tibet Upaya penyelamatan pendaki(Media Sosial X)

UPAYA penyelamatan tengah berlangsung di lereng terpencil Gunung Everest sisi Tibet, setelah badai salju besar menjebak hampir 1.000 pendaki dan wisatawan di area perkemahan di ketinggian lebih dari 4.900 meter. Informasi ini disampaikan media pemerintah Tiongkok, Minggu (5/10).

Ratusan warga lokal bersama tim penyelamat dikerahkan untuk membuka akses menuju lokasi yang tertutup salju tebal. 

Badai salju mulai melanda kawasan tersebut sejak Jumat malam dan semakin parah di akhir pekan, terutama di lereng timur Gunung Everest. Daerah yang kerap menjadi tujuan pendaki dan pejalan kaki dari berbagai negara.

“Itu sangat dingin dan lembap, risiko hipotermia sangat tinggi,” ujar Chen Geshuang, salah satu pendaki yang berhasil selamat. “Pemandu kami bilang belum pernah melihat cuaca seperti ini di bulan Oktober. Semuanya terjadi begitu cepat dan tak terduga.”

Menurut laporan media lokal, tim penyelamat Blue Sky Rescue menerima panggilan darurat yang melaporkan sejumlah tenda roboh tertimbun salju, dan beberapa pendaki mulai mengalami gejala hipotermia. Sebagai langkah antisipasi, otoritas pariwisata Kabupaten Tingri menghentikan sementara penjualan tiket serta menutup akses masuk ke kawasan wisata Gunung Everest sejak Sabtu.

Kondisi ekstrem ini terjadi di tengah cuaca buruk yang melanda Asia Selatan. Di Nepal, hujan deras memicu longsor dan banjir bandang yang menghancurkan jembatan serta menewaskan sedikitnya 47 orang dalam dua hari terakhir. Sementara di Tiongkok, Topan Matmo memaksa lebih dari 150.000 warga mengungsi dari rumah mereka.

Gunung Everest, yang menjulang hingga 8.849 meter di atas permukaan laut, dikenal sebagai puncak tertinggi di dunia sekaligus salah satu medan pendakian paling berbahaya. Dalam beberapa tahun terakhir, gunung ini menghadapi berbagai masalah seperti kepadatan pendaki, kerusakan lingkungan, hingga meningkatnya angka kecelakaan fatal.

Hingga kini, tim penyelamat masih terus bekerja keras di tengah cuaca buruk untuk mengevakuasi ratusan pendaki yang masih terjebak di lereng bersalju, sementara suhu di kawasan tersebut terus menurun drastis. (BBC/Z-2)

Read Entire Article
Tekno | Hukum | | |