
PELATIH Liverpool Arne Slot menyatakan The Reds tak perlu takut dengan kekuatan Paris Saint-Germain dalam pertandingan leg pertama babak 16 besar Liga Champions di Parc des Princes, Kamis (6/3) nanti.
The Reds, yang berada di puncak klasemen Liga Inggris, mengambil langkah berikutnya dalam upaya mereka untuk meraih mahkota Liga Champions pertama sejak 2019 saat mereka menghadapi PSG di babak 16 besar. Juara Eropa enam kali itu kalah dalam dua kunjungan sebelumnya ke PSG, pada 1997 dan 2018.
Namun Liverpool hanya dikalahkan empat kali di semua kompetisi musim ini dan hanya sekali di Liga Champions, melawan PSV Eindhoven di pertandingan terakhir mereka di fase liga.
Tim asuhan Slot menempati posisi pertama di fase liga dengan tujuh kemenangan dari delapan pertandingan, termasuk kemenangan 2-0 atas sang juara bertahan Real Madrid, dan juga tampil dominan di kancah domestik.
Terinspirasi oleh penampilan luar biasa dari sang penyerang, Mohamed Salah, Liverpool unggul 13 poin di puncak klasemen Liga Inggris saat mereka semakin dekat untuk menyamai rekor gelar juara Inggris ke-20.
Mereka juga dapat memenangkan trofi pertama di era Slot saat mereka menghadapi Newcastle United di final Piala Liga di Wembley pada 16 Maret.
Dengan 20 kemenangan, the Reds telah memenangkan lebih banyak pertandingan liga daripada tim mana pun di lima liga top Eropa sejauh musim ini.
Dengan semua hal tersebut, tidak heran jika Slot menegaskan bahwa Liverpool tidak memiliki alasan untuk merasa gentar dalam perjalanan mereka ke Paris.
"Apakah kami takut pada PSG? Kami tidak takut pada siapa pun. Tapi saya terkesan dengan kualitas mereka, mereka sedang berada di kurva naik yang sedikit mirip dengan kami saat ini," kata Slot dikutip The Straights Times.
"Saya tidak berpikir bahwa tim-tim seperti Liverpool, Arsenal, Paris Saint-Germain, Barcelona, Real Madrid takut pada lawan."
"Namun kami tentu saja menghormati mereka dan ada alasan untuk itu. Mereka memenangkan begitu banyak pertandingan secara beruntun dan mereka memiliki begitu banyak pemain berkualitas."
Seperti Liverpool, PSG terus melaju menuju gelar juara Prancis, membuka keunggulan 13 poin berkat 24 pertandingan tak terkalahkan di Ligue 1 musim ini.
Namun tim asuhan Luis Enrique tampil kurang baik di Liga Champions, di mana mereka dipaksa masuk ke babak play-off setelah kekalahan atas Arsenal, Atletico Madrid dan Bayern Munchen yang membuat mereka berada di peringkat 15.
Menghadapi Liverpool adalah tantangan yang berbeda dan Enrique sangat menyadari ancaman yang ditimbulkan oleh The Reds, menggambarkan pertemuan dua tim kuat Eropa ini sebagai sebuah kesempatan yang lebih cocok untuk sebuah final.
"Saya mengenal Liverpool dengan sangat baik, tanpa diragukan lagi mereka adalah tim yang sedang dalam performa terbaik di Eropa, baik dari segi hasil maupun permainan," ujar Enrique.
"Ini bisa saja menjadi final Liga Champions. Kami akan mencoba melakukannya dengan senjata kami." (Ndf/I-1)