
ANGGOTA Komisi C Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jakarta dari Fraksi PDI Perjuangan, Hardiyanto Kenneth, menemukan harga beras yang dijual melebihi harga eceran tertinggi (HET) di Pasar Tomang Barat, Grogol Petamburan, Jakarta Barat saat sidak, Jumat (28/2).
Kenneth menyebut pihaknya mendapati harga beras yang dijual melebihi HET dalam sidak yang ia lakukan tersebut.
"Temuan saya ada beberapa seperti beras. Tadi kan ada margin yang berlebih. Ini nanti sudah saya susur," kata Kenneth, Jumat (28/2).
Kenneth menyatakan dirinya bakal berkoordinasi dengan pihak terkait soal temuan harga bahan pokok yang masih dijual melebihi HET.
"Dari Pak Dirut Food Station itu sudah saya suruh selasaikan, gitu. Jadi, bahwasannya seperti cabai juga tadi kan. Kita lihat cabai juga ada over price," ujar Kenneth.
"Jadi, pada prinsipnya kita pemerintah ingin supaya pada saat pemerintahan Pram-Rano ini jangan ada harga-harga yang terlalu mahal. Takutnya orang menengah ke bawah kan nggak bisa membeli," imbuhnya.
Lebih lanjut Kenneth menyatakan akan bakal terus melakukan pengawasan terkait harga kebutuhan pokok yang melejit menjelang puasa.
"Kami harus melakukan pengawasan terus. Tadi sudah ada temuan nih. Saya suruh, saya minta tolong dari Food Station, Dharma Jaya untuk memantau harga-harga, kestabilan harga ini supaya jangan ada kenaikan," ucapnya.
Disisi lain, Kenneth mengapresiasi kegiatan pasar murah yang digelar pemerintah Provinsi (Pemprov) Jakarta, dalam rangka stabilitas harga.
"Nanti kami akan lakukan itu secara rutin. Food station juga nanti akan kita minta tolong suruh lakukan kegiatan-kegiatan yang supaya lebih menyentuh masyarakat," tuturnya. (Ndf/M-3)