
ENAM seri busana dirancang oleh desainer Lia Soraya Ahmad Baweel dengan jenama Lia Soraya dalam rangka merayakan dua dekade lebih berkiprah di dunia fesyen. Koleksi busana tersebut ditampilkan pada gelaran koleksi busana bertema Timeless Grace pada Senin (24/1) di The Langham, Jakarta Pusat.
Rangkaian koleksi tersebut menggambarkan perkembangan dan pencapaiannya di industri modest fashion Indonesia sejak 2002. Keseluruhan koleksi tersebut terdiri dari enam seri yang memperlihatkan keragaman gaya busana, mulai dari kasual elegan, romantic feminine, dan chic.
Koleksi bertajuk Timeless Grace tersebut tetap mempertahankan signature atau ciri khas desain Lia Soraya seperti penggunaan handlettering, bordir manual wastra Indonesia, dan metal tag dengan embos motif signature Lia Soraya. Melalui koleksi ini, Lia Soraya menunjukkan bahwa keanggunan wanita modern yang mempunyai keberanian atau mimpi untuk selalu berinovasi dapat berjalan beriringan.
Melansir dari siaran pers yang diterima Media Indonesia, Senin (24/2), koleksi tersebut mulai dari seri Jawhar, Sumayyah, Aisyah, Yasmin, Fatimah, dan Mumtazah yang masing-masing memiliki detail dan ornamen busana yang beragam. Seperti seri Jawhar menampilkan perpaduan siluet A-line dan princess dress yang terinspirasi gelombang air laut. Seri Sumayyah memadukan inspirasi dari keindahan flora Indonesia yang beraneka ragam dan elemen etnik dari bentuk geometri.
Seri Aisyah terinspirasi dari istri Rasulullah, Siti Aisyah yang merupakan wanita muda, energik, dan cerdas. Koleksi Aisyah menyampaikan pesan-pesan sederhana melalui tulisan dalam bentuk bordir yang terdapat pada setiap busananya.
Seri Fatimah terinspirasi dari putri bungsu Rasulullah yang bernama Fatimah. Seri ini menghadirkan konsep busana muslim syar’i modern sesuai dengan kaidah Islam, yang memberikan kesan anggun dan elegan dengan cutting yang relatif simpel. Koleksi syar’i ini menggunakan ornamen handlettering yang menjadi signature merek Lia Soraya yang dirangkai dengan kristal Swarovski.
Terakhir, koleksi Mumtazah yang terinspirasi dari gelombang air laut yang memiliki irama yang indah dan dinamis, yang menonjolkan cutting asimetris yang menciptakan tampilan semi avant garde. (M-3)