Pasar Properti Awal 2025 Tumbuh Terbatas, Residensial Naik Tipis 0,73 Persen

19 hours ago 3
Pasar Properti Awal 2025 Tumbuh Terbatas, Residensial Naik Tipis 0,73 Persen Kawasan kota mandiri di wilayah Kota Bekasi(Dok. Instagram)

PASAR properti residensial di Indonesia mencatat pertumbuhan yang masih terbatas pada kuartal pertama 2025. Survei Bank Indonesia menunjukkan penjualan unit residensial hanya tumbuh 0,73% secara tahunan (year-on-year), dengan kenaikan harga terutama terjadi pada segmen rumah tipe kecil dan menengah.

Menanggapi hal ini, Chief Executive Officer Damai Putra Group, Daniel Yuwono menyampaikan, angka survei Bank Indonesia memperlihatkan pemulihan yang belum cukup kuat untuk menandai perubahan tren besar. Meskipun, hal ini tetap lebih baik dibanding stagnasi.

"Kondisi ini tidak lepas dari beberapa faktor yang memengaruhi daya beli, seperti tingkat suku bunga yang belum banyak bergerak, serta kehati-hatian konsumen dalam mengambil keputusan jangka panjang," ungkap Daniel dalam acara A Night of Celebration Damai Putra Group, belum lama ini.

Namun, dalam jangka menengah, DPG menyatakan akan terus melanjutkan ekspansi proyek. Keberadaan cadangan lahan (landbank) yang besar disebut sebagai salah satu alasannya. Dalam lanskap properti yang semakin kompetitif dan penuh risiko, keberlanjutan bukan hanya soal perluasan lahan.

"Misalnya, mulai menyoroti pendekatan pembangunan yang lebih berkelanjutan. Mulai dari desain rumah yang hemat energi, penggunaan material ramah lingkungan, hingga sistem pengelolaan air dan limbah," jelas dia,

Untuk 2025, DPG membidik nilai pra-penjualan sebesar Rp2 triliun. Hingga kuartal pertama, mereka telah mengantongi sekitar Rp400 miliar,  atau baru sekitar 20% dari target tahunan. Capaian ini cukup rasional mengingat banyak transaksi properti cenderung meningkat di pertengahan hingga akhir tahun, tetapi juga menjadi pengingat bahwa target tersebut bukan tanpa tantangan.

"Strategi kami adalah meluncurkan dua proyek, yakni Ruko Curtina dan Nismara Residence yang terjual habis hingga April 2025. Menyusul pencapaian itu, perusahaan meluncurkan klaster baru Navara di Kota Harapan Indah, Bekasi. Hunian ini terdiri atas tiga lantai, lima kamar tidur, dan dua carport, dengan harga mulai dari Rp1,6 miliar," jelas dia.

“Kami tidak hanya membangun properti. Kami membangun masa depan. Damai Putra Group telah menjadi bagian dari kehidupan jutaan keluarga Indonesia, dan kami berkomitmen penuh untuk senantiasa melakukan perbaikan & terus tumbuh bersama masyarakat," tambah Daniel.

Chief Marketing Officer Damai Putra Group, Tony Hartono, menambahkan, kampanye penjualan Own The Future Today menjadi program nasional utama Damai Putra Group pada 2025, dengan penawaran seperti bunga KPR mulai 1%, pembebasan PPN hingga Rp220 juta, grand prize dua mobil (Toyota Rush dan Fortuner), paket liburan ke Eropa, dan lebih dari 100 hadiah tambahan lainnya.

Program ini juga mencakup kemudahan pembayaran seperti bebas angsuran dua bulan, bunga 0% hingga tenor tertentu, DP mulai dari 0%, cashback 1%, serta kesempatan umrah gratis.

“Own The Future Today bukan sekadar promosi. Ini adalah ajakan untuk generasi baru agar berani memulai langkah memiliki hunian. Kami ingin program ini menjadi solusi nyata dan inklusif bagi siapa pun yang ingin memiliki rumah di lokasi depan terbaik & garansi after sales service 12 bulan.”

Selain aspek komersial, Damai Putra Group juga menjalankan strategi berkelanjutan melalui pembangunan properti hijau dan kegiatan tanggung jawab sosial seperti santunan anak yatim dan bantuan untuk korban bencana. (Z-10)

Read Entire Article
Tekno | Hukum | | |