Festival Jatiluwih VI Angkat Tema Growth With Nature dan Diusulkan Jadi Agenda Tahunan oleh Pusat

20 hours ago 3
 Festival Jatiluwih VI Angkat Tema Growth With Nature dan Diusulkan Jadi Agenda Tahunan oleh Pusat (MI/Arnoldus Dhae)

Festival Jatiluwih VI secara resmi dibuka oleh Bupati Tabanan I Komang Gede Sanjaya, di Jatiluwih Tabanan, Sabtu siang (19/7/2025). Hadir dalam pembukaan Festival Jatiluwih VI antara lain Forkompinda Bali, Forkompinda Kabupaten Tabanan, Bidang Pemasaran Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI, Ni Made Ayu Martini, Utusan Khusus Presiden untuk Pemasaran Luar Negeri yang juga mantan Menparekraf era SBY Marie Elka Pangestu, Forkompincam Kecamatan Penebel, Kepala Pengelolah DTW Jatiluwih John K. Purna bersama seluruh jajarannya, dan ribuan masyarakat yang hadir. Pembukaan ditandai dengan pemukulan tekteken alat tradisional Bali oleh semua undangan VIP. 

Menurut John K. Purna, Festival Jatiluwih VI ini mengangkat tema "Growth With Nature" atau bertumbuh bersama alam. "Di Jatiluwih ini selalu mengedepankan harmoni antara alam, budaya dan masyarakat desa. Karena itu festival ini menyoroti bagaimana nilai budaya seperti subak sebagai sistem irigasi komunal sekaligus simbol filosofi Tri Hita Karana, keharmonisan antara manusia dengan Tuhan, dengan alam dan dengan sesama manusia lainnya," ujarnya.

Ada pun selama dua hari diadakan berbagai kegiatan yang dilaksanakan untuk bertumbuh bersama alam semesta. Beberapa di antaranya adalah atraksi tradisional seperti tumbuk padi di lesung, membajak sawah secara manual atau matekap dalam bahasa Bali,  menghiasi orang-orangan  sebagai penjaga burung.  Kemudian ada juga beberapa pentas seni budaya seperti tarian maskot Jatiluwih  yang menggambarkan elemen alam, burung garuda (Jatayu), dan Dewi Sri. Semua pentas seni ini langsung digelar di hamparan sawah nan luas termasuk prosesi ritual seperti canang sari dan upacara panen padi  yang akan berlangsung pada hari terakhir nanti.

Selain pagelaran, ada juga pameran UMKM berbasis kearifan lokal Jatiluwih. Berbagai produk kuliner khas Jatiluwih juga dipamerkan. Stand kuliner menyajikan pangan lokal seperti nasi merah Jatiluwih, satay, lawar, serta berbagai produk lokal dan kerajinan tangan. "Dalam dua hari Festival Jatiluwih VI ini kami menargetkan akanafa lebih dari 4 ribu pengunjung baik lokal maupun mancanegara," ujarnya. 

Kepala Bidang Pemasaran Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI, Ni Made Ayu Martini, menyampaikan dukungan agar Jatiluwih Festival dijadikan agenda tahunan berskala nasional. "Saya sangat setuju jika festival ini menjadi agenda tahunan yang lebih besar dan menjangkau lebih banyak wisatawan. Desa ini punya keunikan yang tidak ada duanya di dunia,” ujarnya disambut tepuk tangan.

Ayu Martini menekankan pentingnya menjaga sistem subak yang menjadi warisan budaya dunia. Menurutnya, keindahan sawah terasering memang bisa ditemukan di negara lain, tapi sistem budaya seperti subak hanya ada di Bali.

“UNESCO tidak sekadar memberi hadiah, tapi mengakui sistem budaya ini sebagai warisan dunia. Ini tugas mulia bagi kita untuk menjaganya,” ujarnya.

Sementara itu, Bupati Tabanan, Dr. I Komang Gede Sanjaya, yang membuka langsung festival, mengajak seluruh pihak untuk menjaga warisan tersebut. Ia menggarisbawahi bahwa penghargaan internasional harus diimbangi dengan tanggung jawab menjaga keaslian dan keberlanjutan lingkungan serta budaya lokal.

“Festival ini merefleksikan prinsip Tri Hita Karana, hubungan harmonis antara manusia, alam, dan budaya. Ini yang kami perjuangkan dalam pembangunan Tabanan Era Baru,” kata Sanjaya

Sebagai festival kelas dunia, Jatiluwih Festival 2025 tak hanya menampilkan pertunjukan seni dan budaya, tapi juga menjadi ruang promosi produk lokal. Masyarakat diberdayakan secara langsung melalui stan kuliner, kerajinan, hingga pentas kreatif anak-anak.
Dengan komitmen lintas sektor, dukungan dari Kementerian, dan semangat gotong royong masyarakat, Jatiluwih diyakini akan terus bersinar sebagai destinasi wisata budaya dunia yang hidup dan lestari. (H-1)

Read Entire Article
Tekno | Hukum | | |