Di Bengkulu, Harga Santan Kelapa Kembali Naik Sebesar Rp10 Ribu per Kilogram

5 hours ago 3
Di Bengkulu, Harga Santan Kelapa Kembali Naik Sebesar Rp10 Ribu per Kilogram (MI/Marliansyah)

HARGA santan kelapa di sejumlah pasar tradisional  di Kota Bengkulu, Provinsi Bengkulu, kembali mengalami kenaikan signifikan sebesar Rp10 ribu per kilogram menjadi Rp35 ribu per kilogram sejak sepekan terakhir.

Mak Len, 51, pedagang santan kelapa di Pasar Panorama, Kota Bengkulu, mengatakan, harga santan jauh lebih tinggi dibandingkan harga sebelumnya yang berkisar Rp 25 hingga per kilogram.

"Harga santan kembali naik sebesar Rp10 ribu per kilogram dan saat ini tembus Rp35 ribu sehingga masyarakat mengurangi pembelian," katanya.

Kenaikan harga ini, lanjut dia,  sangat memberatkan, terutama bagi mereka yang sering menggunakan santan untuk memasak.

Biasanya harga santan satu liternya hanya Rp 12 ribu dan saat ini tembus  Rp35 ribu sehingga masyarakat mengurangi pembeliannya.

Santan kelapa terjadi kenaikan harga akibat pasokan kelapa yang berkurang dari petani, cuaca yang tidak menentu dan meningkatnya biaya distribusi.

Untuk santan murni harganya Rp50 ribu per kilogram, sedangkan yang dicampur air  Rp35 per kilogram.

Saat ini, para pedagang terpaksa mengambil pasokan kelapa dari luar Kota Bengkulu, yakni dari Kabupaten Bengkulu Utara, dan Bengkulu Selatan. "Pedagang terpaksa menaikkan harga santan karena harga kelapa dari pemasok naik dan ditambahnya biaya pengolahan serta transportasi juga makin mahal," imbuhnya 

Para pedagang, kata dia, berharap pemerintah bisa turun tangan untuk mengatasi lonjakan harga dengan menstabilkan pasokan kelapa di pasaran atau memberikan subsidi bagi pelaku usaha kecil yang bergantung pada santan kelapa.

Jika harga terus naik, bukan tidak mungkin harga makanan berbasis santan juga ikut meningkat.

Kenaikan harga santan ini juga berdampak pada pelaku usaha kuliner, terutama penjual makanan tradisional yang membutuhkan santan dalam jumlah besar. (H-1)

Read Entire Article
Tekno | Hukum | | |