
PENDIRI sekaligus vokalis Megadeth, Dave Mustaine, mengumumkan album mendatang dan tur dunia pada 2026 akan menjadi yang terakhir bagi band metal legendaris tersebut.
Kabar ini disampaikan Mustaine melalui media sosial kepada para penggemar setia dan komunitas “Cyber Army”. Dalam pernyataannya, ia mengungkap ingin mengakhiri perjalanan Megadeth “di puncak” dan dengan cara yang ia pilih sendiri.
“Banyak musisi mengakhiri kariernya tanpa bisa menentukan kapan dan bagaimana,” tulis Mustaine. “Saya beruntung bisa melakukan ini dengan cara saya. Perpisahan dengan jutaan penggemar di seluruh dunia adalah bagian terberat. Tapi inilah saat yang tepat untuk merilis album baru, tur keliling dunia, sekaligus mengumumkan ini adalah album studio terakhir kami.”
Ia mengajak para penggemar untuk merayakan, bukan bersedih. “Kita telah melakukan sesuatu yang luar biasa, menciptakan gaya musik baru, memicu revolusi, mengubah cara bermain gitar, dan memengaruhi dunia. Terima kasih untuk segalanya.”
Megadeth dibentuk pada 1983 setelah Mustaine keluar dari Metallica, band yang ikut ia dirikan. Debutnya hadir pada 1985, namun nama Megadeth melejit lewat album Peace Sells… but Who’s Buying? (1986) yang memadukan thrash metal dan sikap politik tajam. Dalam perjalanan panjangnya, band ini merilis 16 album studio dan menjadi salah satu dari “Big Four” thrash metal bersama Metallica, Slayer, dan Anthrax.
Formasi Megadeth saat ini terdiri dari Mustaine (vokal, gitar), James LoMenzo (bass), Teemu Mäntysaari (gitar), dan Dirk Verbeuren (drum). Sampul album terakhir sudah diperlihatkan, namun judulnya belum diumumkan. (Variety/Z-2)